Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

FIM Lempar Kasus Hukuman Marquez ke Pengadilan Banding MotoGP

FIM Appeal Steward menyerahkan kasus Marc Marquez ke Pengadilan Banding MotoGP menyusul permintaan banding tim Repsol Honda.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 31 Maret 2023  |  13:56 WIB
FIM Lempar Kasus Hukuman Marquez ke Pengadilan Banding MotoGP
Marc Marquez - MotoGP

Bisnis.com, JAKARTA - FIM Appeal Steward menyerahkan kasus Marc Marquez ke Pengadilan Banding MotoGP menyusul permintaan banding tim Repsol Honda mengenai insiden crash dan penalti yang diberikan pada pebalap Spanyol.

"Mengingat cedera dan non-partisipasi Marc Marquez, pebalap nomor #93, di Gran Premio Michelin de la Republica Argentina, dan dengan maksud untuk mematuhi niat yang mendasari keputusan yang diambil oleh Panel Stewards FIM MotoGP, double long lap akan dijalani oleh pebalap pada balapan MotoGP berikutnya di mana ia akan dapat berpartisipasi," demikian pernyataan FIM Appeal Stewards, dikutip dari keterangan resmi, Jumat.

"Hal tersebut memicu banding dari Marquez dan Tim Repsol Honda. FIM Appeal Steward kini telah merujuknya ke Pengadilan Banding MotoGP," ujarnya menambahkan.

Sebelumnya, tim Repsol Honda pada Rabu menyatakan keberatan atas perubahan sanksi terhadap Marquez terkait kecelakaan di MotoGP Portugal yang melibatkan Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF), di hari Minggu (26/3).

Penyelenggara MotoGP kemudian mengamandemen hukuman untuk Marquez dan menyatakan sang pebalap akan harus menjalani penalti pada balapan selanjutnya yang ia ikuti.

"Atas alasan itu, tim Repsol Honda bermaksud untuk menggunakan segala cara yang ditawarkan oleh peraturan yang berlaku untuk mempertahankan hak dan kepentingannya yang sah, yang dianggapnya dilanggar sebagai hasil dari resolusi terbaru yang diadopsi, dan khususnya telah mengajukan banding kepada FIM Appeal Stewards," kata tim.

Di sisi lain, sejumlah pihak termasuk tim RNF ingin Marquez mendapat hukuman yang lebih berat atas tindakannya yang membahayakan di lintasan.

"CryptoDATA RNF, menyusul insiden sembrono dan tidak bertanggung jawab baru-baru ini yang ditampilkan oleh Marc Marquez atas Miguel Oliveira, mendorong hukuman yang lebih keras dan berat dari FIM Steward," kata tim satelit Aprilia itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

MotoGP Hasil MotoGP Jadwal MotoGP marc marquez
Editor : Andhika Anggoro Wening

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top