Bisnis.com, JAKARTA - Media Spanyol membocorkan detail negosiasi kontrak antara Lionel Messi dengan Barcelona pada 2020 sebelum sang pemain hijrah ke Paris Saint-Germain.
Pembicaraan perpanjangan kontrak Lionel Messi dan Barcelona pada musim panas 2020 bocor ke media.
Setahun sebelum Lionel Messi meninggalkan Camp Nou, markas Barcelona, pada musim panas 2021, ia sedang dalam pembicaraan untuk menandatangani kontrak baru.
Hanya saja, negosiasi antara Messi dan Barcelona akhirnya gagal saat megabintang Argentina itu mencoba memaksakan keluar dari klub dengan mengajukan burofax (dokumen hukum yang umum di Spanyol).
Dia akhirnya bertahan sepanjang 2020 dan tahun berikutnya dia meninggalkan Barcelona dan bergabung tim Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), dengan kontrak dua tahun.
Rincian tuntutan kontrak Messi ke Barcelona 2020 itu telah dibocorkan oleh surat kabar Spanyol, El Mundo, yang memperoleh serangkaian email antara ayah sekaligus agen Messi, Jorge Messi, pengacaranya, Presiden Barcelona saat itu Josep Maria Bartomeu, dan CEO Barcelona Oscar Grau.
Baca Juga
Semua permintaan Messi dipenuhi oleh klub, kecuali permintaan untuk menghapus klausul pelepasan 700 juta euro (Rp10 triliun). Sebagai gantinya, sang pemain ingin mendapatkan pembebasan simbolis 10.000 euro jika dia ingin meninggalkan klub kapan saja. Hal itu jadi kenyataan beberapa bulan kemudian.
Ada sederet permintaan yang diajukan Messi kepada Barcelona dalam negosiasi kontrak terakhir, termasuk tuntutan agar keluarganya memiliki akses ke kotak mewah (royal box) di Stadion Camp Nou.
Selain itu dia berharap temannya, Luis Suarez, yang saat itu masih menjadi rekan setimnya di Blaugrana sebelum pindah ke Atletico Madrid, memiliki akses yang sama untuk kotak terpisah di stadion.
Messi juga menginginkan agar klub mengizinkannya mengakses jet pribadi, yang dapat dia gunakan untuk kebutuhan penerbangan dirinya dan keluarganya pulang pergi ke Argentina untuk liburan Natal.
Lebih lanjut, Messi menginginkan bonus penandatanganan 10 juta euro (Rp147 miliar) untuk menyetujui kesepakatan baru dan memulihkan pemotongan upah yang telah dia setujui selama pandemi dengan tingkat bunga tiga persen.
Dia ingin pengurangan gaji tetap 20 persen pada musim 2020-2021 didorong oleh dua kenaikan terpisah sebesar 10 persen pada dua musim berikutnya di samping tingkat bunga.
Ayah Messi menulis dalam salah satu email yang dikirim ke Alfonso, direktur kantor yang mengelola kekayaan superstar, ketika pembicaraan terhenti: "Biarkan mereka merasakan beban pedang di kepala mereka."
Itu rentetan peristiwa yang membuat pemain berjulukan La Pulga menuntut hengkang dari Barcelona pada musim panas 2020.
Lionel Messi saat ini menjalani musim keduanya bersama PSG. Dalam klausul kontraknya dengan klub Ligue 1 Prancis itu, terdapat opsi perpanjangan setahun jika memuaskan manajemen klub.