Bisnis.com, JAKARTA - Striker Karim Benzema musim ini tampil trengginas bersama Real Madrid di Liga Champions.
Di bawah asuhan Carlo Ancelotti, Benzema yang sebelumnya ada di bawah bayang-bayang Cristiano Ronaldo telah mengemas 14 gol dalam 10 pertandingan di Liga Champions.
Koleksi golnya saat ini hanya kalah dari Cristiano Ronaldo dan Robert Lewandowski.
Ronaldo mencetak 16 gol pada 2015-2016 dan 15 gol pada 2018-2019. Sementara, Lewandowski mengemas 15 gol pada 2019-2020.
Catatan gol Benzema itu menjadi modal bagus untuk laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Manchester City pada Kamis (5/5/2022) dini hari di Stadion Bernabeu.
Real Madrid saat ini masih tertinggal agregat 3-4 gol dari City. Benzema dan rekan-rekannya akan bisa membalikkan keadaan dan lolos ke final Liga Champions, jika berhasil mengalahkan The Citizens di laga kedua babak empat besar.
Baca Juga
Ketajamannya di babak penyisihan grup telah berkembang di sistem gugur. Total, Benzema telah mencetak sembilan gol di fase knock-out Liga Champions musim ini. Torehan itu dibuat sejak comeback melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Santiago Bernabeu.
Untuk rekor gol back-to-back Ronaldo masih di luar jangkauan saat ini (17 gol dalam 11 pertandingan, dari kemenangan 4-1 atas Juventus di final Cardiff hingga penalti melawan La Vecchia Signora yang menyelamatkan Madrid pada musim berikutnya). Namun, Benzema memiliki kesempatan lain untuk menyamai catatan pencetak gol Liga Champions lainnya, Lionel Messi.
Jumlah tertinggi yang dicetak Messi secara beruntun di Liga Champions adalah 10 gol. Dia mengemasnya pada 2016-2017, antara pertandingan melawan Celtic di babak penyisihan grup hingga melawan Borussia Monchengladbach yang berakhir imbang. Dalam perjalanan itu, dia melewatkan pertandingan di Jerman melawan Monchengladbach karena cedera.
Dengan satu gol, Karim Benzema akan menyamai rekor Lionel Messi. Jika penyerang Real Madrid itu membuat dua gol maka dia akan mematahkannya.