Bisnis.com, JAKARTA - Gelandang serang Marselino Ferdinan akan menjadi sorotan pada laga uji coba Indonesia vs Timor Leste yang akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, malam ini Kamis (27/1/2022).
Sebagai pemain muda dan debutan di skuad Garuda, Marselino memiliki modal ketajaman yang telah dia tunjukkan di ajang BRI Liga 1 bersama Persebaya Surabaya musim ini.
Marselino merupakan satu dari dua pemain di bawah usia 18 tahun yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Pemanggilan pemuda berusia 17 tahun itu tak mengejutkan karena Marselino mampu menjadi pemain utama di Persebaya musim ini. Bersama skuad Bajul Ijo, Marselino tercatat telah mencetak empat gol dan lima assist dalam 15 laga.
Dari jajaran pemain depan yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia kali ini, produktivitas Marselino di kompetisi domestik hanya kalah dari Irfan Jaya yang telah mencetak enam gol dan tiga assist.
Dedik Setiawan dan Hanis Saghara yang juga masuk ke dalam skuad Garuda, tercatat baru mencetak satu gol di BRI Liga 1, sementara Ronaldo Kwateh yang juga baru berusia 17 tahun belum mencetak satu pun gol untuk timnya, Madura United.
Bersama Persebaya, Marselino terbiasa bermain sebagai gelandang serang, penyerang lubang atau pun beroperasi di sisi sayap. Hal itu mirip dengan peran yang di mainkan oleh Witan Sulaeman di skuad Piala AFF 2020 lalu.
Baca Juga
Meskipun beroperasi sebagai pemain sayap kanan, Shin Tae-yong tampak memberikan Witan keleluasaan bergerak di area tengah hingga masuk ke kotak penalti lawan. Pemain yang kini merumput bersama FK Senica di Slovakia itu pun menjadi pemain paling rajin memberikan assist di Piala AFF 2020 lalu.
Laga malam nanti akan menjadi kiprah perdana Marselino Ferdinan bersama skuad senior Merah Putih. Sebelumnya dia hanya pernah membela Timnas U-23 Indonesia.
Kapten Timnas Indonesia, Evan Dimas, pun menyatakan telah memberikan nasihat kepada para pemain muda yang bergabung kali ini. Dia menyatakan Marselino cs harus memiliki mental yang kuat bersama skuad Garuda. Mereka harus meningkatkan performanya ke level senior karena kali ini tak lagi bersama tim junior.
"Saya bilang ke mereka, 'Di dalam lapangan tidak ada senior junior, kalau di luar lapangan kamu memang harus respek kepada senior, tetapi kalau di dalam lapangan kamu harus bermain seperti pemain senior. Karena kamu ini di timnas senior, bukan timnas junior lagi.'," kata Evan dalam konferensi pers kemarin.
Jika mendapatkan kesempatan bermain pada laga malam nanti, Marselino Ferdinan dipastikan akan mengemban beban berat karena akan menjadi salah satu tumpuan untuk menjebol gawang Timor Leste. Akan tetapi dia telah membuktikan kekuatan mentalnya di ajang BRI Liga 1 musim ini karena bersaing dan bertarung dengan para pemain yang secara usia jauh berada di atasnya.
Laga uji coba antara Indonesia vs Timor Leste rencananya akan digelar sebanyak dua kali. Selain pada malam ini, laga kedua akan digelar di tempat yang sama pada Ahad 30 Januari 2022. Perjuangan Marselino Ferdinan cs akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar.