Percaya Terhadap Vinicius Jr
Banyak orang menganggap bahwa Zidane adalah pelatih bergelar master soal taktik, tetapi kekalahan dari Cadiz dan Shakhtar Donetsk mengatakan sebaliknya.
Zidane berkeras bahwa timnya harus selalu memberikan tekanan pada pemain lawan yang menguasai bola sejak lapangan permainan lawan. Tak ada yang salah dengan taktik itu, tetapi ada syarat penting yang dilupakan Zidane, yaitu: seluruh skuadnya harus seimbang dan memiliki kekompakan.
Taktik itu adalah sistem yang menolerir adanya kesalahan individu melawan tim yang memiliki kecepatan dalam serangan balik. Garis pertahanan yang tinggi dapat dengan mudah ditembus melalui umpan-umpan udara seperti yang terjadi pada Cadiz dan Shakhtar.
Kedua tim juga memiliki pemain cepat seperti Marlon dan Tete yang akhirnya membuat Zidane harus menyaksikan taktiknya berantakan di lapangan.
Barcelona juga memiliki semua persyaratan untuk melukai Real Madrid seperti itu. Ansu Fati, Lionel Messi dan Antoine Griezmann, semuanya memiliki kecepatan untuk membangun serangan balik mematikan. Plus pengumpan akurat seperti Frenkie de Jong, Sergio Busquet dan Philippe Coutinho, Barcelona akan dapat dengan mudah meniru gol Cadiz dan Shakhtar.