Bisnis.com, JAKARTA – Memasuki bulan suci Ramadan, para pemain Bali United, juara bertahan Liga 1, tetap menjalani latihan fisik, tetapi intensitasnya sedikit dikurangi.
Pelatih fisik skuat berjuluk Serdadu Tridatu, Yogi Nugraha, mengungkapkan program latihan fisik yang diberikan kepada seluruh anak asuhnya tetap sama, hanya intensitas dan waktu latihan yang disusun berbeda kepada mereka yang menjalankan ibadah puasa.
Bahkan sistem online dengan memberikan video sesi latihan tetap menjadi tanggung jawab pemain yang harus dilaporkan kepada pelatih fisik yang bermukim di Bogor, Jawa Barat, ini.
"Perubahan program latihan tidak ada, sama seperti hari biasa. Hanya perubahan di waktu saja, jika hari biasa pemain di rumah latihan pagi dan sore, saat puasa ini bagi pemain yang puasa berlatih di rumah 1 jam sebelum berbuka puasa atau malam hari 90 menit setelah berbuka puasa," papar Yogi.
Sejauh ini, menurut dia, pemain menjalankan program latihan yang diberikan via online yakni mengirim video latihan secara personal melalui WhatsApp.
Selain itu, manajemen tim kebanggaan warga Bali itu sudah menetapkan aturan untuk memberikan denda kepada pemain apabila berat badan bertambah.
“Ini untuk meningkatkan kedisiplinan sebagai pemain profesional," ujarnya sebagaimana dilansir laman resmi Bali United pada Kamis (24/4/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
