Bisnis.com, JAKARTA - Manajer Liverpool Juergen Klopp menyadari kota Istanbul, Turki, merupakan tempat spesial bagi timnya yang pernah menjuarai Liga Champions di sana pada 2005 dengan mengalahkan AC Milan lewat drama adu penalti.
Setelah 14 tahun berlalu, Klopp berkesempatan membantu Liverpool meraih trofi lain di kota yang sama ketika mereka menghadapi Chelsea dalam Piala Super Eropa di Stadion Vodafone Park, Rabu setempat atau Kamis (15/8) dini hari WIB.
Kendati menyadari betapa pentingnya Istanbul bagi Liverpool, ia berharap publik tidak lupa bahwa tim 2005 berbeda dengan tim yang ditanganinya sekarang, yang menurutnya tidak kalah hebat.
"Saya tahu betapa spesialnya Istanbul bagi suporter Liverpool. Tentu semua orang tak akan melupakan (final Liga Champions) 2005," kata Klopp dalam jumpa pers pralaga di Istanbul, Selasa (13/8/2019) waktu setempat.
"Namun kami dua tim berbeda, kami adalah tim 2019/20 yang cukup hebat juga," ujarnya menambahkan.
Klopp juga mengaku sempat merasakan atmosfer kota Istanbul saat ia masih menukangi Borussia Dortmund beberapa tahun silam menghadapi Galatasaray.
Baca Juga
Di sisi lain, sepengetahuan Klopp Liverpool punya kantung penggemar cukup besar di Turki dan ia berharap hal itu bakal berpengaruh positif bagi timnya saat menghadapi Chelsea nanti.
"Jadi semuanya cukup positif bagi kami, kecuali penerbangan ke sini yang memakan 3,5 jam, tapi kedua tim sudah di sini dan saya berharap kami bisa membuat Istanbul juga spesial bagi tim kami sendiri," ujarnya.
Klopp enggan meramalkan peluang Liverpool untuk tampil di partai final Liga Champions 2019/20 yang akan kembali digelar di Stadion Attaturk, Istanbul, tempat yang sama The Reds menaklukkan AC Milan 14 tahun silam.
"Apa yang bisa saya katakan? Jika musim lalu Anda bertanya kepada saya apakah kami akan kembali ke final setelah Kiev, saya mungkin akan berkata tidak, tapi nyatanya kami sampai final," pungkas Klopp.
Liverpool tampil di Piala Super Eropa berstatus juara bertahan Liga Champions dan akan menghadapi sesama wakil Inggris Chelsea yang menjuarai Liga Europa musim lalu.
Keduanya tim sama-sama dihadapkan pada permasalahan cedera, Alisson Becker di Liverpool dan trio N'Golo Kante, Willian serta Anthony Ruediger di Chelsea.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
