Bisnis.com, ABU DHABI – Striker Ahmed Khalil mengonversi gol dari titik putih di babak perpanjangan waktu menjadi kemenangan tuan rumah Uni Emirat Arab 3 - 2 atas Kirgistan di 16 besar Piala Asia di Stadion Zayed Sports City di Abu Dhabi, UEA, pada Selasa (22/1/2019) dini hari WIB.
Pemain pengganti itu melesakkan bola cukup keras ke gawang kiper Kutman Kadyrbekov pada menit ke-102 untuk memastikan tiket ke perempat final melawan Australia.
Setelah gol awal dari Khamis Esmaeel (14’) dibalas oleh Mirlan Murzaev (26’), Ali Ahmed Mabkhout menciptakan gol kedua bagi UEA pada menit ke-64.
Namun UEA yang hampir memastikan kemenangannya di menit-menit akhir babak kedua dikagetkan oleh Tursunali Rustamov yang melesakkan bola hasil tembakan pojok ke dalam gawang tuan rumah untuk menyeimbangkan kedudukan menjadi 2 - 2 pada injury time.
Anak asuhan Alberto Zaccheroni sadar harus meningkatkan permaiannya ketika melawan tim debutan Piala Asia dari wilayah Asia Tengah itu untuk menjaga asa mereka merebut titel juara melalui final yang nanti juga digelar di stadion yang sama.
"Permainan yang sulit. Kirgistan sangat agresif tapi saya ucapkan terima kasih kepada tim saya berkat cara bermain mereka, mereka sangat positif, dan kami meraih tujuan kami untuk lolos,” tutur Zaccheroni.
Eks-pelatih Juventus, Torino, AC Milan, Inter Milan, dan Timnas Jepang itu menilai para pemainnya telah menunjukkan karakter yang hebat walaupun kebobolan di menit ke-92.
Pada babak tambahan, wasit Fu Ming dari China tanpa ragu menunjuk titik putih ketika Mabkhout dijatuhkan Bekzhan Sagynbaev di dalam kotak penalti.
Khalil lalu mengeksekusi dengan baik hadiah penalti itu dengan kaki kanannya yang mengirim bola ke sisi kiri bawah gawang.
"Saya tidak pernah membicarakan pekerjaan wasit," kata pelatih Kirgistan Aleksandr Krestinin, yang berkebangsaan Rusia, soal keputusan penalti dari wasit.
"Kami perlu mencetak angka ketika pertandingan dan kami memiliki kesempatan. Ini adalah Piala Asia kali pertama bagi kami dan saya yakin ini bukan lah yang terakhir," lanjutnya.
Pada babak perempat final, UEA akan berhadapan dengan Australia—yang menang 4 - 2 melalui adu penalti melawan tim Asia Tengah lainnya, Uzbekistan beberapa jam sebelumnya—pada Jumat (25/1/2019) mulai pk. 23.00 WIB di Stadion Hazza bin Zayed di Al Ain.
Australia adalah juara bertahan Piala Asia setelah di final di negaranya 4 tahun lalu menundukkan Korea Selatan 2 - 1 lewat perpanjangan waktu, sedangkan UEA meraih prestasi tertinggi di ajang ini pada edisi 1996, juga digelar di negaranya, di final saat itu dikalahkan Arab Saudi melalui adu penalti 2 - 4.
