Bisnis.com, JAKARTA - Tim nasional Korea Selatan tersingkir dari Piala Dunia 2018 pada babak penyisihan. Meskipun mampu mengalahkan juara bertahan Jerman pada laga terakhir mereka mendapatkan sambutan kurang menyenangkan setibanya di kampung halaman.
Timnas Korea Selatan tiba di Bandara Internasional Incheon pada Jumat siang waktu setempat. Sekitar 500 suporter berkumpul untuk menyambut para pemain. Namun bukannya disambut bak pahlawan, Son Heung-Min cs malah dilempari dengan telur busuk.
Suasana itu disebut jauh lebih membahagiakan dibanding empat tahun lalu ketika mereka pulang dari Brasil. Kala itu, skuad Korea Selatan dilempari permen tradisional bernama ‘Yeot’ sebagai bentuk penghinaan dalam budaya Korea, di bandara yang sama.
Meskipun mayoritas dari suporter mereka melemparkan telur busuk, ada juga yang memberikan bunga bahkan meminta para pemain untuk ber-selfie. Kemenangan yang menakjubkan atas Jerman telah mengubah suasana hati publik sepak bola Korea Selatan yang kecewa dengan kekalahan melawan Swedia dan Meksiko dalam dua pertandingan pertama Grup F.
Pelatih Shin Tae-Yong, yang masa depannya belum jelas dan kontraknya yang segera kadaluarsa, mengatakan kepada orang banyak bahwa dia lebih suka tinggal di Rusia lebih lama.
"Saya tidak ingin pulang sampai Juli dan mengecewakan karena kembali pada bulan Juni," kata Shin. “Saya ingin berterima kasih kepada suporter kami atas cinta dan dukungan mereka. Tanpa fans kami, kami tidak akan mampu menciptakan keajaiban yang kami lakukan," lanjut Shin.
Son Heung-Min menjadi pemain yang paling banyak dilemparkan telur. Punggawa Tottenham Hotspurs yang mencetak dua gol dan salah satunya ke gawang Jerman ini turut berterima kasih kepada supporter yang datang ke bandara.
"Terima kasih untuk kalian semua yang datang hari ini. Saya minta maaf kami tidak memenuhi janji kami untuk mencapai babak sistem gugur, tetapi saya pikir kami semua melihat harapan dari kemenangan atas Jerman. Tapi kami tidak akan cepat puas, kami akan terus bekerja keras," ucap Son.
Kapten timnas Korea Selatan Ki Sung-Yueng tidak ikut bersama tim karena harus langsung terbang ke Inggris untuk latihan bersama klubnya, Swansea.