5. Moskow
Didirikan pada abad ke-12, Moskow adalah ibu kota Federasi Rusia dan salah satu kota paling terkenal dan memesona di dunia.
Ini adalah kota metropolis dinamis abad ke-21 yang menampilkan beberapa tempat belanja, kehidupan malam, restoran, dan budaya terbaik di dunia. Moskow menyambut lebih dari empat juta wisatawan setiap tahun.
Rumah bagi lebih dari 130 kebangsaan dan 12,3 juta penduduk, Moskow dilayani oleh tiga bandara internasional dan sistem kereta bawah tanah kedua tersibuk di dunia.
Kota ini memiliki arsitektur yang indah dan landmark budaya terkenal seperti Bolshoi Theatre, Kremlin, Pushkin Fine Arts Museum, dan Tretyakov Gallery.
Moskow juga rumah bagi tiga situs Warisan Dunia UNESCO, termasuk Kremlin dan Lapangan Merah. Katedral St Basil yang penuh warna di Lapangan Merah adalah simbol Moskow dan Rusia.
Moskow dikelilingi oleh kota-kota satelit dan lingkungan yang terdiri dari Kawasan Moskow. Pengunjung dapat melakukan perjalanan dengan bus atau kereta ke kota-kota kecil Rusia setua Moskow, dan penuh dengan sejarah dan pesona.
Sejarah dan budaya
Terletak di sebelah bangunan utama Lomonosov Moscow State University - warisan simbolis arsitektur Soviet - situs ini memberikan pemandangan spektakuler menuruni bukit, langsung menuju Luzhniki Stadium dan Moscow City.
Menjadi tempat wisata yang terbukti bagi wisatawan lokal dan internasional, situs ini juga secara teratur menyelenggarakan acara publik massal, seperti konser dan festival.
Stadion
Stadion utama untuk Rusia 2018 awalnya dibangun untuk menjadi tuan rumah Spartakiad pada musim panas nasional pertama pada tahun 1956.
Sejak itu, Luzhniki Stadium telah menyelenggarakan banyak acara olahraga dan budaya besar, termasuk Olimpiade Musim Panas 1980, kejuaraan dunia dalam hoki es, atletik dan rugby dan konser yang menampilkan beberapa musisi terbesar di dunia.
Bagaimanapun, sepak bola telah memainkan peran khusus, dengan stadion yang telah menyelenggarakan lebih dari 3.000 pertandingan.
Stadion Luzhniki adalah tempat untuk sebagian besar pertandingan yang dimainkan oleh tim sepak bola nasional Rusia, dan di berbagai waktu juga telah berfungsi sebagai stadion rumah bagi klub Spartak, CSKA, dan Torpedo Moskow.
Stadion ini juga menjadi tuan rumah final dari dua kompetisi utama dalam sepakbola klub Eropa: final Piala UEFA 1999 (sekarang dikenal sebagai Liga Europa), di mana klub Italia Parma mengalahkan klub Prancis Olympique Marseille 3: 0, dan Champions UEFA Final Liga pada tahun 2008.
Renovasi stadion ini dilakukan sejak 2013 untuk persiapan Piala Dunia 2018. Salah satu aspek penting dari proyek ini adalah melestarikan façade bersejarah stadion, yang telah menjadi salah satu markah kota Moskow yang sebenarnya.
Di dalam, stadion benar-benar diperbaharui: trek atletik telah dihapus, tribun bergerak lebih dekat ke lapangan dan dibuat persegi panjang, gradien disesuaikan dan dua tingkatan tambahan ditambahkan. Kapasitas Stadion Luzhniki meningkat dari 78.000 menjadi 80.000.
Stadion yang terletak di kompleks olahraga Luzhniki ini mempertahankan statusnya sebagai stadion sepakbola terkemuka di negara itu, dan akan menjadi tuan rumah pertandingan tim nasional Rusia.