Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino berharap para pelatih klub-klub Liga Primer Inggris memperlihatkan sikap saling menghormati setelah bos Chelsea Antonio Conte mempertanyakan ambisi Spurs menjelang musim 2017-2018.
Pada awal pekan ini Conte, mantan pemain Timnas Italia, menyatakan bukan suatu vtragedi jika Spurs gagal mengangkat trofi pada musim depan yang segera berputar ini, namun dia menyetarakan ambisi Chelsea untuk juara setara dengan Manchester United, Arsenal, dan Manchester City.
“Saya bukan manajer yang biasa membicarakan klub ataupun pelatih lain. Saya ingin menunjukkan rasa hormat. Saya berharap hal yang sama dari orang-orang yang berkompetisi dengan kami,” ungkap Pochettino, mantan bek tengah Timnas Argentina dengan 20 caps dan dua gol 1999-2002.
“Untuk klub-klub lain yang telah mengeluarkan uang banyak (untuk belanja pemain), harapan dan tekanan sangat besar. Bagi kami itu sama saja,” lanjut pelatih berusia 45 tahun itu.
Spurs belum pernah merebut gelar juara kompetisi teratas dalam sistem sepak bola Inggris sejak 1961. Trofi terakhir yang berhasil direngkuh klub London itu ialah Piala Liga pada 2008.
Dengan klub-klub Liga Primer Inggris telah mengeluarkan lebih dari US$1 miliar sepanjang jendela transfer musim panas ini yang dibuka sejak akhir musim lalu, Pochettino mengatakan Spurs, yang belum memboyong satu pun pemain baru, masih menanti saat yang tepat untuk mendapatkan rekrutannya.
“Kami tetap tenangt, sebab skuat kami saat ini sudah sangat mampu bersaing. Kami telah punya rencana. Kami memiliki ide yang sangat jelas mengenbai apa yang kami inginkan. Saya ingi beri tahu fans agar tidak khawatir sebab kami juga akan bergera ke pasar [pemain],” kata Pochettino.