Ronaldo Tidak Akan Tinggalkan Madrid, Perez Janji Bereskan Pajak

Bisnis.com, MADRID - Sebuah desahan lega melanda seluruh Real Madrid pada Kamis (29/6/2017) malam setelah mereka menerima kontak pertama dengan Cristiano Ronaldo.

Di tengah tuduhan penipuan pajak dan tanggal sidang di  pengadilan, 31 Juli, kapten Portugal tersebut mengatakan  keinginannya untuk meninggalkan Spanyol dengan baik, menempatkan Los Blancos dalam siaga merah.

Namun Ronaldo secara singkat menghubungi hirarki klub setelah mendarat di Madrid menyusul kekalahannya di Piala Konfederasi, dan dalam perjalanan untuk bertemu dengan dua anak barunya, dan hasilnya  optimisme yang lebih besar di sekitar Estadio Santiago Bernabeu.

Setelah tidak mendengar sama sekali dari 32 tahun sejak cerita itu merebak, dan dengan pertemuan formal antara Florentino Perez, Real sekarang menganggap Ronaldo  telah melakukan hubungan baik dengan klub dan meyakinkan  mereka akan melakukan semua yang mereka bisa  perjuangankan  untuk membersihkan namanya dengan Badan Pajak.

Dalam dua minggu sejak Ronaldo pertama kali dilaporkan menuntut perpindahan, tidak ada klub yang membuat tawaran untuk pemain sayap selain Paris Saint-Germain yang diyakini memimpin pengejaran tersebut.

Meski di Madrid mereka mengharapkan komunikasi pribadi dari ketua Les Parisiens Nasser El Khalifi ke presiden Real Perez sebelum perundingan tersebut dimulai,  belum terjadi.