Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREDIKSI ITALIA VS IRLANDIA, Komentar Pelatih Hingga Jalannya Laga

PREDIKSI ITALIA VS IRLANDIA, Komentar Pelatih Hingga Jalannya Laga
Tim Italia/Reuters
Tim Italia/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Duel antara Italia dan Irlandia mengulang sejarah laga Piala Dunia 1990 dan 1994. Tampil di kandang di Roma pada 1990, Italia mampu mengalahkan Irlandia dengan gol semata wayang yang dilesakkan oleh Salvatore Schillachi di babak kuarter-final.

Empat tahun kemudian, Italia menundukkan Irlandia dengan skor 2-0 di Poznan di babak penyisihan grup. Kini, Italia kembali meladeni Irlandia dalam laga Grup E Piala Eropa 2016 dalam laga yang digelar di Stade Pierre-Mauroy, Villeneuve d'Ascq, pada Kamis dini hari, pukul 02.00 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh RCTI.

Skuad berjuluk Gli Azzurri berada di atas angin setelah meraih dua kemenangan atas Belgia dan Swedia. Jika menang melawan Irlandia, maka Italia bakal keluar sebagai juara grup.

Italia tidak sedang bermimpi. Pasukan asuhan pelatih Antonio Conte tidak direpotkan dengan masalah cedera pemain. Ini merupakan modal  positif bagi juara Eropa 1968 itu.

Irlandia menghadapi situasi berbeda. Pasukan pelatih Martin O'Neill ini perlu berjuang lebih keras agar dapat mempertahankan dan menumbuhkan asa di Piala Eropa 2016 ini.

Kubu Irlandia tidak ingin kalah angin menghadapi Italia. Long dan kawan-kawan mampu mengalahkan Belgia dengan skor 3-0 dalam laga yang dihelat di Bordeaux pada Sabtu, kemudian ditahan imbang 1-1 di laga pembukaan.

Italia jelas-jelas mengerling ke babak 16 besar setelah meraih dua kemenangan dari dua laga sebelumnya. Tinggal sekarang kejelian dan kepiawaian Conte meracik susunan pemain ketika melawan Irlandia.

Di buku besar sejarah sepak bola, Irlandia gagal mengalahkan Azzurri dalam dua dekade lebih. Ini termasuk ketika Italia menang atas Irlandia 1-0 di Piala Dunia 1994.

Italia punya enam pemain yang terancam terkena suspensi jika menerima kartu dari wasit. Mereka yakniGianluigi Buffon, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Daniele De Rossi, Eder dan Thiago Motta. Untuk itu, Conte perlu melakukan rotasi dalam susunan pemain.

Antonio Candreva bakal absen karena mengalami cedera hamstring sementara Simone Zaza bakal mengisi posisi itu. Di kubu Irlandia, Jonathan Walters telah fit dan siap turun bertanding.

Komentar dua pelatih:

* Antonio Conte (Italia):

"Apakah posisi kami berada di atas angin? Tidak, kami  tetap harus rendah hati. Ini turnamen yang memerlukan kerja keras. Irlandia tampil sebagai lawan yang tangguh. Kami telah melakoni sejumlah laga, meski kami belum beroleh apa-apa."

"Saya senantiasa katakan kepada para pemain agar bermain dan beroleh kemenangan. Hanya kemenangan yang dapat menghantar anda beroleh kejayaan."

"Setelah bertanding melawan Swedia, dan menyaksikan para pemain berlatih, saya perlu melakukan sedikit perubahan. Bukan berarti meremehkan pertandingan ini. Ini penting bagi kami dan bagi saya."

"Tidak ada tim pertama dan tim cadangan. Kami punya 23 pemain yang sama-sama berkualitas dan mampu meraih kemenangan, termasuk di sini seluruh staf tim."

* Martin O'Neill (Irlandia):
"Enam bulan yang lalu, jika anda berpikiran bahwa anda harus menang di laga babak kualifikasi, maka anda perlu mengubah pendapat itu. Saya beranggapan bahwa pertandingan nanti memerlukan kesungguhan. Kami perlu berkonsentrasi pada laga nanti. Tentunya, kami perlu menajamkan lini depan agar tampil menyerang."

"Italia mampu tampil dengan gayanya sendiri. Mereka keluar sebagau juara grup setelah melakoni dua laga. Sekarang, tinggal menunggu hasil dari laga nanti."

"Hal yang menguntungkan bahwa mereka kabarnya akan mengistirahatkan sejumlah pemain yang turun dalam dua laga sebelumnya. Mereka menyimpan sejumlah pemain yang telah terkena kartu kuning dari wasit."  

Data dan fakta (Opta Facts):

* Ini laga keempat belas antara Italia melawan Irlandia. Italia meraih delapan kemenangan dari 13 laga sebelumnya sementara Irlandia dua kali menang (tiga imbang).
* Italia menundukkan Irlandia 2-0 dalam edisi terakhir di Piala Eropa 2012. Dua gol itu dicetak oleh Antonio Cassano dan Mario Balotelli.
* Italia mencapai babak knockout di Piala Eropa sebanyak enam kali dalam delapan keikutsertaan mereka sejak 1980.
* Italia di bawah pelatih Antonio Conte tidak terkalahkan dari 12 laga (sembilan menang, tiga imbang).
* Italia tidak pernah mencetak lebih dari dua gol dalam 35 pertandingan di kejuaraan Eropa.    

Prediksi jalannya laga Italia vs Irlandia:

* Italia bakal melakukan perubahan  dalam komposisi pemain setelah Azzurri memastikan diri keluar sebagai juara grup asal memang tidak menelan kekalahan dari Irlandia.
* Conte siap berhitung dengan kekuatan tim asuhannnya menghadapi laga-laga selanjutnya.
* Irlandia tidak tampil gemilang juga ketika mengalahkan Belgia. Hasil imbang 1-1 di laga pembuka mengindikasikan bahwa lini depan The Green Army tidak terlalu mencemaskan lini pertahanan Italia. Syaratnya, para pemain belakang Azzurri tidak membuat blunder atau menganggap enteng lawan.
* Irlandia tidak memiliki catatan cerah ketika melawan Italia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper