Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Psikolog Leicester Sebut Pengaruh Pearson dalam Karya Ranieri

Psikolog Leicester City Ken Way mengklaim para pemain klub calon juara Liga Primer Inggris itu bebas dari stres di tengah keadaan mereka terus semakin dekat dengan perolehan gelar perdananya.
Nigel Pearson, pelatih Leicester City musim lalu/Reuters-Paul Burrows
Nigel Pearson, pelatih Leicester City musim lalu/Reuters-Paul Burrows

Bisnis.com, JAKARTA - Psikolog Leicester City Ken Way mengklaim para pemain klub calon juara Liga Primer Inggris itu bebas dari stres di tengah keadaan mereka terus semakin dekat dengan perolehan gelar perdananya.

Dengan keunggulan tujuh angka atas tim-tim di bawahnya yang dipimpin Tottenham Hotspur, klub berjuluk Si Rubah nyaman menduduki puncak klasemen dengan lima pertandingan tersisa, setelah selalu sukses memetik tiga angka dalam lima pertandingan terakhirnya secara beruntun.

"Saya bukan orang sibuk untuk saat ini. Saya bahkan dapat mengambil liburan singkat pekan lalu dan tidak mencemaskannya,” ungkap Way kepada The Times.

"Saya hanya risau pada satu titik, fase awal musim, mengenai bagai (tekanan) dapat mulai memengaruhi para pemain. Namun sejujurnya itu tidak terjadi. Ini bukan situasi yang membuat stres. Ini hanya membuat stres jika Anda mengizinkannya."

Way mengatakan penampilan mengagumkan Leicester untuk memuncaki klasemen setelah berada pada posisi bawah untuk sebagian besar musim lalu merupakan hasil proses organik yang dimulai di bawah mantan pelatih Nigel Pearson dan diwujudkan oleh pelatih saat ini Claudio Ranieri.

"Orang-orang berpikir ini sesuatu yang tiba-tiba "klik," namun saya akan berkata bahwa ini lebih organik daripada itu. Ini telah terjadi untuk sebagian besar waktu, dengan promosi dari Championship di bawah Nigel Pearson," ujarnya.

Nigel Pearson adalah pelatih yang menyelamatkan Leicester City dari jurang degradasi pada musim lalu secara dramatis. Dia dipecat menjelang kompetisi musim ini bergulir setelah menurut manajemen klub itu “terdapat perbedaan-perbedaan fundamental dalam perspektif”.

Perason menyelamatkan Leicester City dari degradasi sehingga musim ini tetap bisa bertarung di Liga Primer setelah memenangi tujuh dari sembilan pertandingan terakhir musim 2014-2015.

Way menambahkan, “Ketika Claudio tiba, saya gugup karena Nigel telah membentuk staf yang hebat dan kami tidak yakin apa yang akan terjadi. Saya menduga dia merupakan tipe manajer yang keras, namun ia memiliki sikap yang menyenangkan. Ia akan mengambil situasi yang dapat menjadi cengeng dan mengambil udara panas dari sana."

"Ruang ganti terasa ringan, dengan Jamie Vardy memainkan lelucon-lelucon praktis dan Christian Fuchs serta Robert Huth membuat orang-orang tertawa. Terdapat suasana pesta namun ini sangat terfokus. Tidak seorang pun berpikir tentang konsekuensi-konsekuensi dari apa yang mereka lakukan. Ini adalah satu demi satu pertandingan, seperti yang telah dikatakan oleh Claudio."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper