Bisnis.com, JAKARTA - David Moyes mengungkapkan bahwa dia telah menolak tawaran pekerjaan dari klub lain sebelum akhirnya dipecat oleh klub La Liga Spanyol Real Sociedad sebagai pelatih belum lama ini.
Mantan pelatih klub Liga Primer Inggris Manchester United dan Everton itu memperlihatkan sikap belum menerima setelah ditendang manajemen Soicedad selepas kekalahan dari tim promosi yang tengah terpuruk di zona degradasi, Las Palmas, dengan skor 0-2.
Akibat kekalahan itu, Sociedad kini terperangkap di posisi ke-16 dengan koleksi nilai 9, sama dengan Las Palmas yang ada di setrip teratas zona degradasi, namun Sociedad masih unggul selisih gol -2 berbanding -7.
Di antara Real Sociedad dan Las Palmas terdapat Malaga di peringkat ke-17 atau satu setrip saja di atas zona degradasi, juga dengan nilai 9 dan selisih gol -4.
Moyes, 52 tahun, memperlihatkan rasa frustrasinya tidak mendapat kepercayaan untuk tetap menukangi Real Sociedad padahal dia musim lalu menyelamatkan tim yang bermarkas di Stadion Anoeta itu dari degradasi ke Divisi Segunda.
Padahal, menurut pelatih asal Skotlandia itu, dia telanjur menolak tawaran dari klub lain dan memilih untuk tetap menangani Sociedad, yang bermarkas di San Sebastian di wilayah separatis berbahasa Prancis, Basque.
Dalam pernyataan yang dikemukakan melalui Asosiasi Manajer Liga, Moyes menyatakan kekecewaannya harus meninggalkan klub berjuluk Txuriurdin (Putih-Biru) tersebut.
“Ketika saya menerima pekerjaan sebagai manajer di La Real November tahun lalu, saya mampu menghindari degradasi dan mempertahankan status sebagai klub La Liga. Kami berhasil mencapai target dan finis di posisi ke-12. Saya merasa kami membuat progres signifikan musim lalu. Mengalahkan Barcelona di hadapan pendukung adalah momen paling mengesankan,” paparnya.
Real Sociedad sendiri telah memiliki pelatih baru yakni Eusebio Sacristan, mantan gelandang FC Barcelona dan Timnas Spanyol berusia 51 tahun.