Bisnis.com, PAREPARE - Manajemen PSM Makassar mengaku tidak ada masalah dan justru diuntungkan dengan aturan yang dikeluarkan pihak penyelenggara mewajibkan setiap tim menurunkan dua pemain U-21 dalam starting eleven di turnamen Piala Jenderal Sudirman.
Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan juga mengaku tim kebanggaan warga Sulawesi Selatan itu mendukung penuh atas aturan baru yang dikeluarkan Mahaka Sports and Entertaiment selaku operator turnamen Piala Jenderal Sudirman.
"Kami sudah dapat informasi soal aturan penggunaan dua pemain muda. Justru kita sebenarnya memiliki kontribusi atas keluarnya aturan itu dengan harapan agar ada unsur pembinaan," ungkapnya pada Minggu (8/11/2015).
Menghadapi turnamen Piala Jenderal Sudirman, manajemen PSM memang siap mengolaborasikan antara pemain senior, asing dan pemain muda dari U-21. Ini juga bagian dari komitmen PSM untuk memberi kesempatan lebih besar pada skuat muda yang ada.
Berdasarkan data pemain yang telah didaftarkan ke pihak panitia turnamen, sejumlah pemain U-21 memang masuk daftar diantaranya Ridwan (gelandang) Hasan Husain (gelandang), Syaiful (penjaga gawang), Wasiat (bek), Roberto Wiliam (striker), dan Rasyid Rahman Datu.
Sejumlah pemain muda ini juga sudah dimatangkan di turnamen Piala Habibie 2015. Jika melihat pencapaian tim pemain muda tentu cukup berpotensi setelah mampu menembus semifinal di turnamen yang digelar di Stadion Gelor Mandiri Parpare, 28 Oktober-10 November 2015.
Bahkan jika mampu mengalahkan tim bertabur bintang Sidrap United di semifinal pada Minggu ini, maka tentu bisa menjadi modal berharga bagi para pemain muda itu untuk bersaing di Turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015.