Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih PSMS Medan Edy Syahputra menilai anak-anak asuhnya masih belum padu dan koordinasi antarpemain dari lini perlini juga masih lemah.
"Penampilan anak-anak memang masih belum seperti yang kita harapkan," kata Eddy Syahputra di Medan, Sumatra Utara, pada Jumat (6/2/2015).
Dia mengemukakan hal itu seusai PSMS Medan hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Thamrin Graha Metropolitan (TGM) dalam partai uji coba di Lapangan Helvetia Perumahan Graha Medan.
Dia berpandangan dalam laga uji coba kedua melawan TGM tersebut, performa anak-anak asuhnya terlihat semakin menurun jika dibandingkan dengan pertandingan uji coba sebelumnya saat melawan Dragon FC yang dikalahkan 2-0.
Atas hasil yang kurang menggembirakan tersebut, pihaknya segera melakukan pembenahan terhadap tim, karena memang sejak awal pihaknya telah mengagendakan beberapa laga uji coba demi menemukan kerangka tim sesuai yang diharapkan.
Setiap pertandingan uji tersebut, target utamanya adalah untuk mengetahui karakter pemain masing-masing, sehingga pelatih akan lebih mudah nantinya menempatkan pemain di posisi yang tepat.
"Gol balasan dari lawan terjadi akibat kesalahan pemain belakang yang kurang koordinasi dan komunikasi. Kesalahan itu menjadi salah satu titik yang menjadi bahan evaluasi kami," katanya.
PSMS sendiri saat ini terus melakukan pembenahan pada setiap lini dalam upaya menghadapi kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia yang bergulir mulai bulan depan.
Manajemen telah menargetkan untuk bisa tampil sebagai juara Divisi Utama agar bisa berlaga di Indonesia Super League (ISL).
"Masih banyak yang harus terus dibenahi pada tim. Kita masih punya waktu untuk terus melakukan pembenahan," kata Edy.