Bisnis.com, ZURICH-Cristiano Ronaldo berhasil mempertahankan trofi FIFA Ballon d’ Or. Bintang Real Madrid itu mengalahkan Lionel Messi dan Manuel Neuer dalam pemilihan Pemain Terbaik di Dunia edisi 2014. Ronaldo meraih 37,66% suara.
Sedangkan dua pesaingnya Messi merebut 15,76% dan Neuer 15,72%. "Saya akan terus berusaha merebut gelar," ujar Ronaldo dilansir fifa.com selepas menerima Ballon d'Or. Sejak awal CR7 memang menjadi favorit utama peraih penghargaan bergengsi itu.
Prestasinya sepanjang 2014 membuat pemain asal Portugal itu pantas menduduki singgsana. Kendati gagal bersinar di Piala Dunia 2014, Ronaldo meraih sejumlah gelar bersama klub, di antaranya Copa del Rey dan Liga Champions. Catatan Ronaldo makin lengkap dengan memenangi Piala Super Eropa. Puncaknya membantu Los Blancos menjurai Piala Dunia Antarklub untuk pertama kalinya.
Banyak catatan bersejarah yang ikut dibukukannya sepanjang 2014. Itu belum termasuk sejumlah rekor fantastis yang kian mengilapkan rapornya.
Gelar Liga Champions yang diraihnya, memungkinkan Madrid mencatat La Decima. Baru kali itu lagi Madrid merajai Eropa sejak 2001/2002.
Begitu juga dengan trofi Piala Super Eropa yang terakhir kali digenggam pada 2002. Artinya, Ronaldo menyudahi penantian Madridista selama 12 tahun. Ronaldo juga tampil impresif sepanjang 2013/2014. Dia membuat rekor baru sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Champions dalam satu musim (17 gol), ketika membantu Madrid meraih gelar ke-10. Lalu menahbiskan diri sebagai raja hat-trick (23) di Primera Liga, melewati pencapaian Alfredo di Stefano (22) dan Telmo Zarra (21).
Tidak kalah penting adalah produktivitasnya. Hingga jornada ke-17, Ronaldo menghasilkan 26 gol di kompetisi domestik. Bila ditotal dia telah 33 kali membobol gawang lawan dari 28 kesempatan. Jumlah itu melebihi Messi yang baru menyumbang 16 gol bagi Barcelona di Primera Liga.
Karena itulah Messi tidak bisa menandingi Ronaldo. Terlebih penyerang berpaspor Argentina itu bisa dibilang gagal total, lantaran tidak merebut satu gelar. Ini diperparah serangkaian gangguan kesehatan. “Sulit (bagi saya) untuk bisa memenangkan Ballon d'Or (2014). Cristiano Ronaldo pantas mendapatkannya. Ronaldo mencetak banyak gol dan memenangkan Liga Champions, serta gelar lainnya,” ungkap Messi, dilansir as.
Penilaian serupa dialami Neuer. Kiper berusia 28 tahun itu menjuarai Piala Dunia 2014 bersama Jerman, dan memenangi Bundesliga serta DFB-Pokal dengan Bayern Muenchen. Tapi, dia dianggap tidak sehebat Ronaldo. Alhasil, misinya menyamai langkah Lev Yashin (1963) batal terwujud.
Meski demikian, Messi masih bisa berbangga. Dia tetap menjadi sosok dengan titel pemain terbaik sejagad terbanyak, yakni empat kali tanpa henti. Dia masih unggul satu gelar dari seteru abadinya itu. Ya, bagi Ronaldo, ini merupakan penghargaan ketiga sepanjang karir.
Yang pertama datang pada 2008 saat membela Manchester United. Dan, dengan terpilih lagi, dia menjadi pemain ketujuh yang mampu mempertahankan supremasinya. Ronaldo mengikuti jejak Johan Cruyff (1973, 1974), Kevin Keegan (1978, 1979), Karl-Heinz Rummenigge (1980, 1981), Michel Platini (1983, 1984, 1985), Marco van Basten (1988, 1989), dan tentu saja Messi (2009,2010, 2011, 2012).