INTERNATIONAL CHAMPIONSHIP CUP: Inter Milan vs AS Roma, Preview & Head To Head

Bisnis.com, JAKARTA - Pertarungan antar dua kekuatan Serie A Liga Italia Inter Milan versus AS Roma di Lincoln Financial Field, Sabtu (2/8/2014) pukul 23.30 WIB bakal mejanjikan pertarungan yang ketat. Meski ini ajang tidak resmi,  ada dua faktor yang mempertegas pertarungan ini ketat.

Perseteruan tim dua kota utama di Italia -Milan dan Roma- selalu membawa aspek emosional. Mereka tidak mau untuk dinomorduakan sebagai kiblat sepakbola Italia. Kedua, ini akan dijadikan ajang yang memperkuat kepercayaan diri saat tampil di pentas Serie A yang akan digelar mulai akhir Agustus 2014.

Selasa (30/7/2014)  A.S. Roma menundukkan juara Luiga Champions  Real Madrid 1-0, melalui gol  Francesco Totti.  Roma kini di posisi kedua hasil sekali menang dan sekali kalah (2-3) dari Manchester United.
 

Grup A

 Saat ini, dalam 62 tahun berturut-turut, AS Roma berada di kompetisi elite Italia, Roma mencapai tingkat baru terpenting dalam permainan global ketika pada  2010  dibeli oleh sekelompok pengusaha Amerika dipimpin oleh presiden klub  James Palotta.

Pemenang dari Serie A tiga kali dan Coppa Italia sembilan kali, klub yang sekarang dilatih oleh orang Prancis Rudi Garcia  menantang untuk meraih gelar Serie A dan satu tempat di Liga Champions musim depan.
 
Pemilik baru dengan cepat menginvestasikan dalam skuad dan telah membawa bakat seperti Kevin Strootman, Gervinho dan Mehdi Benatia untuk bermain bersama klub dan  legenda tim nasional Italia Daniele De Rossi dan Francesco Totti.

Eksperimen Garcia

Di bagian belakang, Roma akan mengandalkan  Lukasz Skorupski berpasangan dengan bek tengah  Medhi Benatia dan Leandro Castan dengan Ashley Cole di bek kiri. Setelah menunjukkan penampilan  baik melawan Real di posisinya, Garcia bisa tergoda untuk bereksperimen dengan Florenzi di bek kanan lagi, dan pemuda produk tim Arturo Calabresi dan Michele Somma dan pemain yang baru dikontrak Davide Astori juga bisa membuat penampilan di beberapa titik.

Di bagian tengah, Radja Nainggolan dan Miralem Pjanic harus bergabung dengan Urby Emanuelson dan Seydou Keita di beberapa titik.

Di depan, Garcia tidak akan diperkuat salah satu pemain favoritnya, Gervinho, yang sudah terjebak di Italia dengan masalah visa, tapi Francesco Totti kemungkinan akan membuat penampilan di beberapa titik, tapi mungkin ada beberapa perubahan untuk Garcia ketika ia mencoba untuk menilai skuadnya benar.

Juan Iturbe, Salih Ucan, Leandro Paredes, Antonio Sanabria semua pendatang baru dan akan bersaing dengan Gervinho, Florenzi, Mattia Destro dan Adem Ljajic untuk meraih tempat, sehingga permainan seperti ini sangat berharga baik untuk pemain dan pelatih mereka dalam hal melihat apa yang berhasil.

Mazzarri memiliki opsi lebih sedikit, tapi masih bisa ke lapangan dengan skuad yang sangat kuat untuk pertandingan terakhir Nerazzurri. Dengan Samir Handanovic di gawang, akan ada beberapa keamanan di belakang. Nemanja Vidic kemungkinan akan diberikan kesempatan lain untuk lebih mengesankan bersama Andrea Ranocchia dan mungkin Juan Jesus.

Di sisi lain, pemain baru Danilo D'Ambrosio dan mantan Roma bintang Dodo harus memulai, dengan bakat Slovenia Rene Krhin di lini tengah dengan baik Saphir Taider, Yann M'Vila, Zdravko Kuzmanovic atau Mateo Kovacic, yang merupakan sub yang tidak terpakai melawan Man United .

Dalam serangan, tidak ada alasan untuk Mazzarri tidak melanjutkan penampilan  Mauro Icardi, karena pemain muda Argentina itu membutuhkan waktu permainan dan dia akan menjadi sangat penting untuk keberhasilan penampilan Nerazzurri  tahun ini. Ruben Botta bisa membuat penampilan lain, seperti  sensasi pemain muda Rumania  George Puscas.

Rekor 21 Pertemuan  Inter Milan vs AS Roma