Bisnis.com, JAKARTA - Sevilla sudah menaruh satu kakinya di partai final 15 Mei 2014 mendatang, setelah mengandaskan perlawanan Valencia 2-0 dalam leg pertama babak semifinal Liga Europa 2013/2014.
Pola formasi 4-2-3-1 yang diterapkan sang pelatih, Unai Emery berhasil meredam agresifitas Valencia. Bertindak sebagai tuan rumah, Sevilla terus menekan sejak menit awal.
Namun, Los Nervionenses baru berhasil memecah kebuntuan menit 33. Stephane Mbia berhasil memanfaatkan umpan manis dari Daniel Carrico. Lewat sepakan terarahnya, pemain berpaspor Kamerun itu berhasil mengoyak gawang Valencia
Nah, berselang tiga menit kemudian, Vicente Guaita harus kembali memungut bola dari gawangnya. Setelah striker Sevilla, Carlos Bacca mencetak gol lewat tendangan kerasnya. Alhasil skor 2-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, pelatih Valencia, Juan Antonio Pizzi mengubah pola perminan menjadi menyerang. Dari 4-4-2, menjadi 4-3-3. Konsekuensinya, Pizzi terpaksa menarik keluar dua gelandang yang punya tipikal bertahan, yakni Juan Bernat dan Federico Nicolas Cartabia.
Dirinya lantas memasukkan gelandang serang Jose Gaya dan striker Pablo Piatti di menit 57. Perubahan ini berdampak positif. Kelelawar Mestalla menjadi agresif. Sejak awal babak kedua, mereka sempat menguasai permainan.
Melihat timnya terus menekan, Pizzi memasukan Jonas di menit 74, guna menambah daya gedor. Alhasil penguasaan bola Valencia mencapai 64%. Dengan 12 tembakan, tiga mengarah ke gawang.
Sevilla pun tak tinggal diam. Emery segera meresponse dengan mengganti dua pemainnya yang nampak kelelahan. Jose Antonio Reyes digantikan Marko Marin di menit 59. Selang 13 menit kemudian, pencetak gol kedua,
Carlos Bacca ditarik keluar dan digantikan Kevin Gameiro. Meski hanya menguasai 38% bola, perubahan itu juga efektif. Sevilla melepaskan 11 tendangan, dengan lima mengarah ke gawang Beto.
Namun, hingga wasit meniup peluit panjang di akhir babak kedua, skor tetap 2-0 untuk Sevilla. Valencia masih menyimpan asa pada leg kedua. Untuk lolos ke partai final, mereka harus mencetak minimal tiga gol.
Opsi terburuk mereka mencetak dua gol, dengan tidak kebobolan, dan memaksa Sevilla memainkan babak perpanjangan waktu.
Sevilla FC: Beto, Federico Fazio, Fernando Navarro, Diogo Figueiras, Nicolas Pareja, Daniel Carriço, Ivan Rakitic, Stephane M'Bia, Carlos Bacca (Kevin Gameiro), Jose Antonio Reyes (Marko Marin), Vitolo (Vicente Iborra de la Fuente)
Valencia: Vicente Guaita, Joao Pereira, Jeremy Mathieu, Sofiane Feghouli (Jonas), Juan Bernat (Jose Gaya), Javi Fuego, Daniel Parejo, Federico Cartabia (Pablo Piatti), Seydou Keita, Paco Alcacer, Eduardo Vargas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
