TIMNAS U-19 INDONESIA: Indra Sjafri Deteksi Beberapa Kelemahan

Bisnis.com, JAKARTA -  Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengakui jika anak asuhnya yang dipersiapkan bagi Piala AFC 2014 di Myanmar mengalami peningkatan kualitas selama menjalani Tur Timur Tengah. Namun, juga mencatat beberapa kelemahan yang harus segera diperbaiki oleh tim yang diharapkan mampu membawa Indonesia ke Piala Dunia U-20 pada 2015.

Selama menjalani Tur Timur Tengah, Evan Dimas dan kawan-kawan menjalani lima pertandingan yang terdiri dari dua kali melawan Timnas Oman U-19, dua kali melawan Timnas Uni Emirat Arab U-19 dan melawan klub Al-Shabab.

"Timnas dapat pelajaran yang berbeda dari Tur Timur Tengah. Kami melawan tim dengan kualitas dan karakter yang berbeda. Tentu dalam konteks ujicoba, ini sangat bagus untuk pembelajaran pemain," kata Indra Sjafri seperti yang dilansir tim media PSSI, Sabtu (19/4/2014).

Menurut dia, selain secara tim, beberapa pemain juga menunjukkan perkembangan kualitas yang signifikan. Hal ini menunjukkan jika antar pemain terjadi persaingan positif dan selalu ingin tampil maksimal setiap diberikan kesempatan turun pada sebuah pertandingan.

Jika dilihat dari lima pertandingan ujicoba internasional yang telah dijalani oleh Tim Garuda Jaya, Paulo Sitanggang, penjaga gawang Awang Setho Raharjo dan pemain belakang Ryugi Utomo Prabowo terlihat mengalami peningkatan kualitas yang cukup signifikan. Bahkan untuk Paulo Sitanggang diberikan kepercayaan di tiga laga terakhir sebagai pemain inti.

Meski dinilai banyak peningkatan kualitas, pelatih asal Sumatra Barat ini juga mencatat beberapa kelemahan yang harus segera diperbaiki oleh tim yang diharapkan mampu membawa Indonesia ke Piala Dunia U-20 pada 2015.

"Ada beberapa hal yang menjadi perhatian khusus tim pelatih. Salah satunya antisipasi bola 'crossing' dan efektifitas bermain. Insya Allah di akhir tahap 'specific preparation' Agustus nanti, semua kelemahan sudah bisa kami minimalisir," kata Indra menjelaskan.

Muhammad Hargianto dan kawan-kawan pada Tur Timur Tengah itu mampu meraih tiga kemenangan yaitu saat menghadapi Timnas Oman di pertandingan kedua dengan skor 2-1 dan menang dua kali atas Timnas Uni Emirat Arab dengan skor 4-1 dan 2-1. Satu kekalahan didapat di pertandingan pertama melawan Timnas Oman dengan skor 1-2.

Pada pertandingan ujicoba terakhir, Timnas Garuda Jaya harus bermain imbang dengan salah satu klub asal Uni Emirat Arab yaitu Al-Shabab dengan skor 2-2. Hasil ini didapat setelah Indra Sjafri menurunkan pemain lapis kedua. Sedangkan empat pertandingan sebelumnya selalu menurunkan tim inti dan sedikit modifikasi.

Setelah menyelesaikan Tur Timur Tengah yang didahului dengan ibadah umroh, seluruh punggawa Timnas Indonesia U-19 akan langsung kembali ke Tanah Air. Sesuai dengan rencana, timnas akan tiba di Bandara Soekarno Hatta Jakarta, Minggu (20/4).