Bisnis.com, JAKARTA - Brasil tersingkir! Itulah kenyataan hasil pertandingan babak perempat final Piala Dunia U-17 atara Brasil melawan Meksiko, sang juara bertahan, pada babak perempat final Piala Dunia U-17 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Sabtu pagi WIB, 2 November 2013.
Mengawali Piala Dunia U-17 edisi 2013 dengan kekalahan telak 1-6 dari Nigeria, Meksiko perlahan bangkit dan maju ke 16 besar dengan status runner up Grup F, di 16 besar mengalahkan Italia,runner up Grup B, dengan skor 2-0.
Puncak kebangkitan mereka, akhirnya Meksiko mencatatkan hasil luar biasa dengan menaklukkan Brasil di perempat final melalui adu penalti pada pertandingan yang disiarkan langsung oleh TVOne itu.
Meksiko menang dramatis. Setelah bertarung ketat selama 79 menit, baru pada menit ke-80 Ivan Fernando Ochoa mencetak gol bagi Meksiko. Kemenangan yang di depan mata meredup setelah Brasil mampu membuat gol penyeimbang menjadi 1-1 lewat Nathan Allan de Souza saat pertandingan waktu reguler 2 x 45 tinggal bersisa 5 menit.
Skor 1-1 membuat pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan wakltu. Namun hingga total 120 menit pertandingan dimainkan, sekor tetap imbang 1-1, sehingga pemenangnya harus ditentukan melalui adu penalti.
Pada fase ini Meksiko melalui masa yang lebih dramatis. Hingga masing-masing tim menyelesaikan empat eksekusi penalti, skor 4-3 untuk Brasil karena penendang penalti kedua Meksiko, Ulises Rivas, gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Artinya, kalau penendang kelima Brasil sukses, maka Meksiko tersingkir dan Brasil yang melaju ke semifinal dengan kemenangan adu penalti 5-3.
Namun yang terjadi, eksekutor kelima Brasil, Gabriel Barbosa, gagal menjebol gawang Meksiko, sementara penendang kelima Meksiko, Salomon Wbias, sempurna menunaikan tugasnya. Skor 4-4.
Adu penalti pun harus dilanjutkan. Hingga penendang penendang ke-11 skor 10-10. Penendang ke-12 Brasil, pemain yang selama ini diandalkan untuk menjebol gawang lawan, Mosquito, ternyata tak mampu menyelesaikan tugas dengan sempurna, sementara eksekutor Meksiko, Alejandro Diaz mampu menjebol gawang Brasil. Skor akhir adu penalti 11-10 dan Brasil harus angkat koper dari UEA.
Jika bagi Meksiko, hasil ini menjadi kebangkitan luar biasa setelah dihancurkan Nigeria 1-6 di laga pembuka, sebaliknya untuk Brasil hasil ini sangat menyakitkan.
Brasil membuka turnamen ini dengan dua kemenangan masing-masing dengan skor 6-1 atas Slovakia dan UEA. Pada laga ketiga mereka tetap tampil menakutkan lawan dengan kemenangan 3-0 atas Honduras. Di babak 16 besar, Brasil mampu mengakhiri perlawanan ketat Rusia dengan skor 3-1.
Di semifinal, Meksiko menunggu pemenang pertandingan Argentina versus Pantai Gading yang baru digelar pada Sabtu malam pk. 20:00 WIB.