BISNIS.COM, PALEMBANG - Persipura Jayapura kian tak terbendung setelah mempermalukan tuan rumah Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sabtu malam, dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Indonesia Super League 2013.
Dengan hasil tersebut, Persipura Jayapura tetap memimpin klasemen sementara Liga Super Indonesia dengan 37 poin disusul Arema Indonesia dengan raihan 33, dan Mitra Kukar dengan 32 poin, Persiba Bandung dengan 30 poin.
Sedangkan kekalahan yang dialami "Laskar Wong Kito" pada pertandingan malam ini mengharuskan tim itu bertengger pada urutan ke-5 klasemen sementara dengan 29 poin.
Dua gol "Mutiara Hitam" ke gawang Sriwijaya tercipta melalui tendangan Boaz Sollossa pada menit ke-87 dan Nelson Alom pada menit ke-94.
Tim tuan rumah Sriwijaya FC langsung melancarkan strategi menyerang membuka pertandingan di hadapan sekitar 30.000 penonton.
Tak mau ketinggalan, Persipura juga meladeni permainan cepat "Laskar Wong Kito" dengan mengoptimalkan pemain di lini tengah.
Persaingan perebutan bola pada sektor tengah lapangan demikian ketat pada babak pertama ini menyusul peran Zah Rahan (Persipura) yang dominan dan strategi penumpukan pemain oleh Pelatih "Laskar Wong Kito" Kas Hartadi.
"Mutiara Hitam" julukan Persipura mendapatkan peluang pada menit ke-25 melalui tendangan mendatar Zah dari arah kiri gawang. Namun, bola kiriman mantan pemain Sriwijaya FC ini masih mampu ditangkap oleh Rivky Mokodompit.
Tak mau ketinggalan, tim tuan rumah juga mendapatkan kesempatan mencetak gol pada menit ke-39 melalui penyerang andalannya Tantan yang bergerak cepat menuju kotak penalti. Namun, peluang menjadi tersia-sia setelah penyelesaian akhir Tantan kurang sempurna.
Pelatih Sriwijaya FC mengubah komposisi pemain pada menit ke-36 setelah beragam strategi yang dilancarkan tak kunjung berbuah hasil.
Pemain amunisi baru "Laskar Wong Kito" Erick Weeks diturunkan untuk mengantikan Sultan Samma.
Hingga turun minum, skor kaca mata tetap bertahan.
Pada pada babak pertama ini, wasit Dodi Setia Permana mengeluarkan dua kartu kuning kepada Hilton Moreira (Sriwijaya FC) dan Otavio Dutra (Persipura).
Memasuki babak kedua, tim tuan rumah menaikkan tempo permainan untuk memecah kebutuan gol.
Bola tendangan Fahruddin nyaris berbuah gol bagi tuan rumah ppada menit ke-52. Namun, masih melayang tipis di atas tiang gawang.
Pertandingan pun kembali memanas dan wasit mengeluarkan dua kartu kuning sekaligus untuk Lee Joon Wong dan Bio Paulin.
Hilton berupaya keras menjebol gawang lawan dengan bergerak sendirian menyusuri sisi sayap kiri. Namun, sontekannya masih melesat di atas tiang gawang.
Kelengahan pemain belakang Sriwijaya FC berbuah petaka bagi tuan rumah pada menit ke-87.
Penyerang andalan Persipura Boaz mampu mengelabui dua defender dan melesakkan tendangan voli ke gawang. Kedudukan berubah 1-0 untuk Mutiara Hitam.
Tuan rumah mendapatkan peluang pada pengujung babak melalui sontekan Ponaryo. Akan tetapi, bola yang telah melewati pagar hidup masih membentur tiang.
Harapan tuan rumah untuk membalas ketinggalan gol, akhirnya benar-benar pupus setelah gol spektakuler dari pemain pengganti Nelson Alom di menit ke-94 atau di lima menit pertambahan waktu di babak kedua, memperjelas keunggulan tim tamu atas tuan rumah.
Gol mantan pemain PON Papua itu langsung disambut suka cita oleh tim dan pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Thiago dengan melompat-lompat kegirangan.
Pertandingan pun berakhir dengan kemenangan Persipura setelah mempecundangi juara Liga Super Indonesia musim lalu dengan dua gol tanpa balas.
(Antara/faa)