Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Valencia vs Barca: Enrique Bilang Laga Sulit, Prandelli Tak Bisa Setop Messi

Pelatih Barcelona Luis Enrique menyatakan prestasi jeblok Valencia di La Liga musim ini bukan alasan untuk memperkirakan pertandingan di Stadion Mestalla bakal berjalan mudah.
Cesare Prandelli, pelatih baru Valencia/Reuters-Toru Hanai
Cesare Prandelli, pelatih baru Valencia/Reuters-Toru Hanai

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Barcelona Luis Enrique menyatakan prestasi jeblok Valencia di La Liga musim ini bukan alasan untuk memperkirakan pertandingan di Stadion Mestalla bakal berjalan mudah.

Valencia menahan seri 1-1 Barca di Mestalla musim lalu, dan pada musim sebelumnya di tempat yang sama Barca baru bisa menang 1-0 dengan gol pada menit-menit akhir lewat kontribusi Sergio Busquets.

Catatan buruk Valencia musim ini berujung pada pemecatan Pako Ayestaran sebagai pelatih dan kini mereka mendapat penggantinya, Cesare Prandelli, mantan pelatih Timnas Italia.

Kehadirannya langsung mengangkat moral klub juara La Liga 2002 dan 2004 itu dengan menang 2-1 atas Sporting Gijon pekan lalu.

Enrique mengakui kehadirannya Prandelli sebagai suntikan semangat baru bagi VCalencia yang harus diwaspadai. “Situasi Valencia sedang tidak positif, namun kualitas pemain mereka selalu memberi kesulitan kepadamu.”

Dia menambahkan bermain di Mestalla tak pernaha ada cerija laga mudah. “Selalu sulit bagi tim tamu di Mestalla. Saya tidak bisa mengingat satu pertandingan pun yang pernah berjalan mudah di sana.”

Sementara itu, Prandelli mengakui timnya bakal kesulitan menghadapi Barca dengan Lionel Messi-nya. Dia  menyatakan tak ada satu titik yang bisa dicoba untuk menghentikan laju Messi.

“Saya akan tidur nyenyak saja sebab saya tahu memang tidak ada formula yang dapat menghentikan Messi. Dia ajaib,” kata Prandelli.

Barca kini ada di posisi keempat dalam klasemen sementara La Liga, dua angka di belakang Atletico di peringkat teratas, sedangkan Valencia menghuni peringkat ke-14.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper