Bisnis.com, JAKARTA - Shin Tae-Yong (STY) resmi pulang ke Korea Selatan (Korsel) setelah tak lagi menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Tiba di bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (26/1/2025) malam, ia langsung disambut oleh ratusan suporter yang melakukan pengawalan kepulangannya.
STY diketahui pulang ke Korea Selatan menggunakan pesawat Korean Airlines, yang take off pukul 21.50 WIB.
Di antara ratusan suporter yang datang, ada fans La Grande Indonesia yang membentangkan spanduk. Mereka pun ikut menggaungkan kalimat "terima kasih" utnuk sang mantan pelatih.
Berikut ini deretan fakta kepulangan STY ke Korea:
1. Dapat teriakan "Terima Kasih"
Para supporter yang datang untuk mengantar STY ke Korea terdengar terus meneriakkan ungkapan terimakasih karena sudah melatih Timnas Indonesia selama 5 tahun.
Baca Juga
Mereka juga membawakan souvenir untuk sang mantan pelatih.
STY yang terharu juga terlihat memeluk salah satu suporter yang mengantarnya. Suporter pun
2. Pulang bersama asisten pelatih
Para asisten pelatih STY ikut pulang ke Korea pada Minggu (26/1/2025). Mereka yang ikut pulang yakni Jeong Seok-seo (Jeje), Yeom Ki-hun, Kim Jong-jin, Choi Ju-young, Shin Sang-gyu, Choi In-cheol, dan Yoo Jae-hoon.
3. Pesan STY untuk Timnas Indonesia
Shin Tae-Yong mengatakan bahwa ia sangat berterima kasih kepada suporter yang datang mengantarkan ke bandara.
Ia pun berharap para pemain Timnas Indonesia tidak merasa kecewa dan bisa membangun chemistry yang baik dengan pelatih baru.
Mantan pelatih tersebut pun berdoa agar Timnas Indonesia bisa mendapat tiket lolos ke Piala Dunia 2026.
4. Kronologi Pemecatan STY
Sebelumnya, Shin Tae-yong mengatakan akan pulang ke negaranya dengan senyuman karena ia mendapat dukungan dari banyak orang.
"Di belakang layar, semua orang di sini dengan antusias mendukung saya, jadi saya berdiri di sini dan saya yakin bahwa saya bisa pulang dengan senyuman," kata Shin Tae-yong dikutip dari Yonhap News, Kamis.
Mantan pelatih Korea Selatan tersebut mengutarakan kronologi pemecatannya yang diketahui secara mendadak.
STY mengatakan baru mendapatkan pemberitahuan pemecatan pada 6 Januari pukul 9.40 WIB. Dalam pemberitahuan tersebut, pelatih berusia 54 tahun tersebut juga diberi informasi mengenai pelatih pengganti yang akan diumumkan oleh PSSI pada pukul 12.00 WIB.
Mantan pelatih Seongnam Ilhwa Chunma tersebut mengungkapkan akan tetap mengunjungi Indonesia karena telah mempunyai ikatan emosional.
"Meskipun saya akan kembali ke Korea Selatan, saya akan sering datang karena saya mencintai Indonesia, dan saya berharap dapat melihat (perkembangan sepak bola) di negara lain atau di Korea dengan cara yang lebih baik," ujar mantan asisten pelatih Quensland Roar itu.
Tim nasional Indonesia telah mengumumkan pengganti STY yakni legenda sepak bola Belanda Patrick Kluivert yang diperkenalkan secara resmi pada 12 Januari.
