Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Klopp Senang Liverpool Menang di Laga Penuh Drama Lawan Atletico

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengaku tidak peduli timnya menang dengan cara "kotor" dalam pertandingan lawan Atletico Madrid di Grup B Liga Champions.
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp/Reuters-Peter Nicholls
Pelatih Liverpool Jurgen Klopp/Reuters-Peter Nicholls

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengaku tidak peduli timnya menang dengan cara "kotor" dalam pertandingan lawan Atletico madrid di Grup B Liga Champions, yang berakhir dengan skor 3-2 pada Rabu (20/10).

Sempat tertinggal dua gol, Atletico mampu menyamakan kedudukan lewat dua gol Antoine Griezmann sebelum pemain Prancis itu diusir keluar lapangan karena diganjar kartu merah langsung usai melanggar Firmino.

Mohamed Salah menjadi pahlawan kemenangan Liverpool setelah mencetak gol lewat penalti pada menit ke-73.

Pertandingan ini diwarnai drama ketika wasit Jerman Daniel Siebert memberikan Atletico tendangan penalti setelah Diogo Jota melanggar Jose Gimenez.

Namun, Siebert membatalkan keputusannya setelah berkonsultasi dengan VAR dan melihat tayangan ulang lewat monitor di pinggir lapangan.

Atletico diketahui tidak senang dengan sebagian besar keputusan Siebert dalam pertandingan tersebut, khususnya ketika memberikan Griezmann kartu merah.

Sementara itu, Klopp senang bisa mengamankan tiga poin meski timnya menang dengan "kotor."

"Ayolah, itu adalah pertandingan yang sulit," katanya kepada BT Sport usai pertandingan. "Jujur, Anda tidak peduli dengan cara memenangkannya! Tiga poin kotor adalah yang terpenting! Pada malam seperti ini, mendapatkan tiga poin sangatlah berarti."

“Penalti kami sah. Dan saya pikir yang penalti lain (Atletico) bukanlah penalti, tetapi saya tidak sering melihatnya ketika wasit membatalkan penalti. Saya tidak mengharapkan itu, tetapi saya pikir itu keputusan yang tepat."

"Tidak beruntung mendapatkan kartu merah seperti itu, tetapi tetap saja kartu merah. Menaikkan kaki terlalu tinggi dan hal-hal seperti ini, kami pernah mendapatkan kartu merah seperti ini di masa lalu."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper