Bisnis.com, JAKARTA – Klub-klub Liga Primer mendesak Pemerintah Inggris untuk tetap berpegang pada proposal yang mengizinkan penggemar untuk kembali ke stadion mulai 1 Oktober.
Pemerintah membatasi acara percontohan untuk 1.000 penonton dan sedang meninjau tanggal target awal untuk lebih banyak penggemar dapat menghadiri tempat tersebut.
Langkah itu menyusul peningkatan kasus virus corona di beberapa bagian negara itu. Otoritas Liga Primer bertemu dengan klub dan memastikan stadion "akan menjadi salah satu tempat umum teraman".
"Klub-klub akan mengadopsi serangkaian standar umum yang akan membantu memberikan lingkungan yang aman bagi para penggemar di seluruh pertandingan Liga," ungkap Liga Primer.
"Mempertimbangkan standar keamanan tinggi yang akan ditetapkan oleh Liga Primer dalam hubungannya dengan otoritas publik yang relevan, Liga dan klub mendesak pemerintah untuk tetap berkomitmen pada 1 Oktober untuk kembalinya penggemar ke tempat olahraga secara terkendali."
Mayoritas olahraga di Inggris telah dimainkan secara tertutup sejak penguncian virus corona pada Maret.
Selama pertemuan pada Kamis (17/9/2020), klub-klub Liga Primer mengatakan hilangnya pendapatan yang dihasilkan di stadion dari pertandingan "berdampak signifikan di seluruh Liga serta pada piramida sepak bola dan ekonomi lokal dan nasional".
Kepala Eksekutif Liga Premier Richard Masters mengatakan kegagalan untuk mengembalikan penggemar ke stadion dengan cepat dapat menyebabkan 20 klub liga kehilangan 700 juta piund sterling selama musim 2020–2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
