Bisnis.com, JAKARTA – Juara La Liga Spanyol FC Barcelona ingin mendaratkan gelandang Tottenham Hotspur Tanguy Ndombele Alvaro, tetapi klub Liga Primer tidak akan mempertimbangkan penjualan si pemain, demikian laporan El Mundo Deportivo yang dikutip Football Espana pada Selasa (14/4/2020).
Pemain berusia 23 tahun itu berjuang dengan cedera dan bentuk permainannya dalam musim debutnya untuk Spurs, tempatnya bergabung dengan kesepakatan bernilai 60 juta euro dari klub Ligue 1 Prancis Olympique Lyonnais musim panas lalu.
Pemain asal Prancis ini telah membuat 27 penampilan untuk klub London Utara musim ini, tetapi telah menemukan peluang awal yang terbatas dan dikritik oleh pelatih baru baru Spurs Jose Mourinho.
Namun, pemain dengan enam caps bersama Timnas Prancis itu, yang berdarah Kongo, kemungkinan tidak akan tersedia untuk transfer dari Spurs meskipun ada niat Blaugrana, julukan Barca, untuk meningkatkan kualittas lini tengah mereka.
Ndombele disebut-sebut memiliki karakter bermain yang cocok dengan profil yang dicari oleh raksasa Katalan: mampu bergerak box-to-box dari pertahanan sendiri ke daerah pertahanan lawan dan memiliki fisik yang tangguh sepanjang pertandingan.
Kehadiran Ndombele akan mengurangi tekanan di lini tengah Barca setelah muncul kemungkinan Arturo Vidal dan Ivan Rakitic akan hengkang dalam bursa transfer musim panas ini, yang tanggalnya belum dapat dipastikan akibat penundaan kompetisi di seantero Eropa lantaran pandemi corona.
Ndombele memulai karier profesional pada 2014 di tim pelapis Amiens. Berselamng 2 tahun kemudian, dia mendapat kepercayaan memperkuat tim pertama klub kontestan Ligue 1 Prancis tersebut.
Setelah pada 2017 dipinjamkan Amiens ke Lyon, setahun berikutnya dia permanen di klub barunya yang juga tim Ligue 1 itu hingga akhirnya pindah ke Spurs.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
