Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Sampdoria Pilih Liga Italia Dihentikan Ketimbang Dilanjutkan Tanpa Penonton

Torino dan Brescia juga meminta musim ini dibatalkan, sedangkan Fiorentina berpikir sebaliknya.
Sampdoria/Reuters-Jennifer Lorenzini
Sampdoria/Reuters-Jennifer Lorenzini

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden klub Serie A Sampdoria menyatakan bahwa dia tidak melihat ada urgensi melanjutkan kompetisi musim dengan menggelar pertandingan tanpa kehadiran penonton.

"Marilah tata diri kita sendiri dengan mengatakan bahwa kompetisi ini harus diakhiri saat ini juga," kata sang presiden bernama Massimo Ferrero kepada stasiun televisi Telenord dalam satu wawancara.

"Itu menyakitkan saya untuk bilang saya ingin memulai lagi tapi hanya dengan menyaksikan stadion saya yang adalah paling indah di dunia ketika fans saya menabuh drum," kata dia seperti dikutip, Kamis (9/4/2020).

Liga Serie A sendiri sudah menyatakan ingin mengakhiri musim ini tetapi tak ada indikasi kapan itu terjadi.

Pertandingan kemungkinan besar dilangsungkan dalam stadion tertutup atau tanpa kehadiran penonton.

Torino dan Brescia juga meminta musim ini dibatalkan, sedangkan Fiorentina berpikir sebaliknya.

"Apa jadinya pertandingan tanpa sorak sorai penonton?" kata Ferrero, yang klubnya terakhir kali bermain melawan Verona juga dimainkan dalam stadion tanpa penonton.

"Terluka melukai hati saya mendengar kebisuan seperti itu," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper