Bisnis.com, JAKARTA – Penunjukan Xabi Alonso sebagai bos tim cadangan di Real Sociedad bukanlah kejutan bagi mantan rekan setimnya di Liverpool, Luis Garcia.
Mantan gelandang itu mengamankan lisensi kepelatihan pada 2018 dan musim panas lalu dikonfirmasi sebagai pelatih tim U-14 Real Madrid.
Dengan demikian, dia mengikuti jejak garis panjang mantan pemain Madrid, termasuk Guti, Santiago Solari, dan Zinedine Zidane, kembali ke klub setelah karier bermain mereka.
Eks-pemain berusia 37 tahun tiba di Los Blancos dari Liverpool pada musim panas 2009 dan menghabiskan 5 tahun dengan klub ibu kota tersebut.
Bersama Madrid, dia membuat 236 penampilan dan memenangi setiap trofi yang diperebutkan sebelum bergabung dengan Bayern Munchen pada 2014.
Dengan melatih tim muda Madrid untuk seluruh musim, Alonso memperoleh Lisensi UEFA Pro-nya yang membuka sejumlah posisi lain.
"Kita semua tahu Xabi akan menjadi pelatih, karena dia sudah menjadi pelatih ketika dia bermain," jelas Garcia dalam sebuah wawancara.
“[Ketika masih bermain] Dia duduk di tengah lapangan dan menginstruksikan sisa pemain, ke mana harus bergerak, di mana celahnya, bagaimana membuka ruang. Berita ini sama sekali tidak mengejutkan karena kita semua tahu dia akan menjadi pelatih yang sukses dan dia sudah memenangi gelar di Real Madrid bersama tim U-13 dan U-14.”
“Pergi ke tim cadangan Real Sociedad adalah langkah selanjutnya baginya dan itu logis karena itu adalah pekerjaan yang lebih besar dengan tanggung jawab lebih besar di klub dan kota yang sangat dikenalnya.”
“Ini langkah yang sempurna. Terkadang pelatih terburu-buru sedikit untuk mendapatkan pekerjaan besar di papan atas, tetapi Anda perlu pengalaman terlebih dahulu. Ini langkah sempurna untuknya dan dia akan terus naik.”
Xabi memang dekat dengan Real Sociedad. Dia memulai karier profesional di klub itu pada 1999 sebelum 5 tahun kemudian merantau ke Inggris membela Liverpool.