Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Usai Kalah dari Yordania, Peringkat Timnas Indonesia di Rangking FIFA Turun

Usai Kalah dari Yordania, Peringkat Timnas Indonesia Turun
Timnas Indonesia/Bisnis-Dwi Prasetya
Timnas Indonesia/Bisnis-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Peringkat FIFA terkini tim sepak bola nasional Indonesia turun satu peringkat setelah kalah dari Yordania dengan skor 4-1 dalam pertandingan persahabatan internasional FIFA di Amman, Yordania, Selasa (11/6).

Dikutip dari laman resmi FIFA di Jakarta, Jumat (14/6/2019), dari data yang diperbarui pada Jumat (14/6), posisi Indonesia yang sebelumnya di tingkat 159 turun menjadi 160.

Situasi ini membuat tantangan pelatih timnas Indonesia Simon McMenemy semakin berat. Ketika dikontrak PSSI untuk menangani timnas Indonesia, dia ditargetkan membawa Indonesia ke posisi 120 besar FIFA di tahun 2020.

Indonesia sendiri memiliki kesempatan untuk mengumpulkan poin karena akan menjalani pertandingan persahabatan FIFA dengan Vanuatu pada Sabtu (15/6) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Vanuatu sendiri saat ini berada di posisi ke-163 FIFA, naik tiga peringkat dari posisi sebelumnya.

Sementara Yordania yang menaklukkan Indonesia pada Selasa (11/6) juga turun satu peringkat, dari 97 ke 98.

Di kawasan ASEAN, Vietnam menjadi tim dengan peringkat paling tinggi yaitu 96 lalu disusul Thailand (116), Filipina (126), Myanmar (138) dan Malaysia (159).

Indonesia hanya lebih baik dari Kamboja (169), Laos (188), Brunei Darussalam (193) dan Timor Leste (200).

Untuk tim dengan peningkatan peringkat terbaik di kawasan Asia Tenggara adalah Kamboja yang naik empat posisi dari peringkat sebelumnya.

Kamboja diketahui baru melaju ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia setelah menyingkirkan Pakistan di dua leg, kandang maupun tandang, dengan agregat 1-4 pada 6 dan 11 Juni 2019. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper