Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar Kepindahan Guardiola ke Juventus Hanya Sensasi

Galassi heran dengan munculnya kabar kepindahan Guardiola, padahal Pep sudah jelas mengatakan bahwa dirinya tak akan pergi ke mana-mana musim depan.
Pep Guardiola/Reuters-Paul Childs
Pep Guardiola/Reuters-Paul Childs

Bisnis.com, JAKARTA – Gosip kepindahan Manajer Pep Guardiola ke Juventus seperti yang ramai dilaporkan media-media Italia dibantah oleh anggota Dewan Penasihat Manchester City, Alberto Galassi. Menurutnya, kabar tersebut hanya kebohongan belaka.

Galassi heran dengan munculnya kabar kepindahan Guardiola, padahal Pep sudah jelas mengatakan bahwa dirinya tak akan pergi ke mana-mana musim depan.

“Sebagai penasihat Manchester City, saya sangat terkejut bahwa ada media yang meloloskan berita yang hanya berisi sensasi seperti itu. Mereka tak mendengar apa yang dikatakan Pep pekan lalu,” ujarnya ke Sky Sport, seperti dilansir dari Tempo.co.

Menurutnya, Pep masih ingin bertahan di klub Inggris itu dan kontraknya pun masih 2 tahun lagi. “Kedua, klub seperti Juventus tak akan membiarkan kabar sebesar ini bocor ke publik terlebih dahulu. Mereka pasti akan mengontak kami terlebih dahulu.”

Galassi menegaskan bahwa Pep ingin bertahan dan sangat profesional. “Dia juga tak mengerti kenapa pernyataannya tak diperhitungkan.”

Walau begiti, dia tak membantah telah berkomunikasi dengan Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved. Hanya saja dia tak menyatakan bahwa komunikasi tersebut terkait dengan kepindahan Guardiola.

“Kami [Galassi dan Nedved] telah mengenal cukup lama. Terkadang kami berbincang lewat Whatsapp dan kami tertawa bersama.”

Media-media Italia sebelumnya mengabarkan bahwa Pep Guardiola telah menjalin kesepakatan dengan Juventus untuk empat musim ke depan. Eks pelatih Barcelona dan Bayern Munchen tersebut disebut akan menggantikan posisi yang ditinggalkan Massimiliano Allegri.

Juventus memang dikabarkan mengincar Guardiola sebagai target utama mereka. Kubu Si Nyonya Tua disebut akan memanfaatkan masalah hukuman larangan bermain di Liga Champions dan larangan membeli pemain yang akan dijatuhkan UEFA dan FIFA kepada Manchester City.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper