Bisnis.com, JAKARTA – Klub La Liga Spanyol Athletic Bilbao memecat pelatih asal Argentina Eduardo Berizzo dan menggantikannya dengan manajer tim B Gaizka Gaitano pada Selasa (4/12/2018) setelah hasil sangat buruk yang menempatkan tim itu di peringkat 18 klasemen sementara Divisi Primer.
Bilbao dihajar dengan skor telak 0 – 3 oleh Levante, yang bisa disebut tak punya sejarah di ajang Divisi Primer La Liga, hasil yang membuat Bilbao hanya menang satu kali sepanjang La Liga musim ini.
Bilbao merupakan satu-satunya tim selain dua raksasa Real Madrid dan FC Barcelona yang sepanjang sejarah La Liga tidak pernah degradasi dari Divisi Primer ke divisi Segunda, tetapi kini mereka berada di zona merah degradasi dengan nilai 11 dan berjarak 3 poin dari zona aman dari 14 pertandingan.
“Athletic Club (Bilbao) memutuskan untuk mengakhiri kontrak pelatih Eduardo Berizzo. Sejak 5 Desember Gaizka Garitano akan menangani tim pertama," demikian pernyataan klub tersebut melalui akunTwitter resmi mereka.
Berizzo, 49 tahun, sebenarnya didiagnosa terserang penyakit kanker prostat pada November tahun lalu ketika masih menukangi Sevilla. Dia kemudian dipecat Sevilla pada Desember tahun lalu akbat penampilan buruk tim tersebut dan mengambil alih kursi pelatih Bilbao pada Mei 2018.
Pelatih berusia 49 tahun itu merupakan eks-bek tengah Timnas Argentina pada 1996 hingga 2000 dengan memiliki 13 caps. Sebagai pelatih kepala, dia pernah menangani klub bnegara asalnya Estudiantes dan klub Chile O’Higgins sebelum melatih Sevilla tahun lalu.
Sementara itu, Garitano membawa Eibar promosi dari Segunda ke Divisi Primer untuk pertama kali pada 2014, tapi setahun kemudian mengundurkan diri saat tim itu kembali degradasi, walaupun statusnya dipulihkan lagi untuk tetap berkompetisi di Divisi Primer lantaran Elche bermasalah sehingga klub itu yang diturunkan otoritas La Liga ke Segunda.
Garitano dipecat Real Valladolid pada 2015 dan Deportivo La Coruna pada 2017 sebelum bergabung ke Athletic Bilbao untuk menangani tim pelapis.
