Bisnis.com, JAKARTA – Pelatih Valencia Marcelino menilai Juventus saat ini berada di level permainan yang sama dengan Real Madrid dan Barcelona.
Di sisi lain, dia berharap Liga Champions Eropa mulai menggunakan teknologi video assistant referee (VAR) untuk meminimalisir kontroversi dalam pertandingan.
Marcelino mengatakan Juventus bermain dengan determinasi tinggi kala mengalahkan klub asuhannya, dengan skor 1 – 0 pekan ini. Hadirnya Cristiano Ronaldo, jelasnya, memberikan pengaruh signifikan pada permainan klub asal Turin tersebut.
Kendati begitu, dia memuji penampilan anak asuhnya. “Tim saya memberikan semuanya dan membuktikannya kompetitif terhadap salah satu klub favorit juara Liga Champions. Saya bangga dengan kinerjanya,” ujarnya seperti dikutip Football Italia, Rabu (28/11/2018).
Marcelino mengatakan Juventus telah dua kali mencapai babak final Liga Champions Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Pada musim ini, jelasnya, klub tersebut kian berpengalaman, terlebih dengan kehadiran Ronaldo.
Dia meyakini klub tersebut bisa merebut gelar Liga Champions pada musim ini.
“Mereka berada di level yang sama seperti Real Madrid dan Barcelona. Dalam hal pengalaman, fisik dan kualitas teknis, mereka memiliki semua yang diperlukan untuk bersaing dengan tim manapun di Eropa.”
Dengan kekalahan dari Juventus dan kemenangan yang diraih Manchester United atas Young Boys, maka Valencia tersingkir dari persaingan Grup H dan akan berlaga di Liga Eropa 2019.
Hingga matchday ke-5, Juventus memimpin kelasemen dengan 12 poin, disusul MU dengan 10 poin. Dengan begitu, baik Valencia yang mengantongi 5 poin dan Young Boys dengan 1 poin, tidak mampu mengejar poin kedua klub tadi sebab yang tersisa hanya 1 pertandingan.
Pemanfaatan VAR
Marcelino mengungkapkan kekecewaannya atas sejumlah partai sebelumnya, terutama ketika bertandang ke Old Trafford, markas MU.
Menurutnya, ada beberapa kontroversi dalam pertandingan itu, terutama ketika Marouane Fellaini mencetak gol kemenangan yang diduga didahului pelanggaran, handsball.
Dia mengklaim Valencia tampil lebih baik dan lebih pantas untuk menang ketimbang MU.
“Kami sedih dengan cara kami tersingkir dari Liga Champions, tetapi juga bangga berada di sini, di fase grup,” tegasnya.
Oleh karena itu, dia menegaskan sudah saatnya kompetisi antarklub di benua biru itu memanfaatkan teknologi terkini, seperti VAR (asisten wasit video).
“Jelas, Liga Champions perlu memperkenalkan VAR juga, karena itu perlu dalam kompetisi besar, turnamen klub paling penting di dunia.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
