Bisnis.com, JAKARTA – PSMS Medan bangkit dari lima kekalahan beruntun untuk menundukkan PSM Makassar dengan skor 3-1, sementara derby Jawa Timur Persela Lamongan versus Madura United berakhir imbang 1-1.
Dalam pertandingan terakhir putaran pertama yang berlangsung di Stadion Teladan di Medan, Sumatra Utara, PSMS secara mengejutkan mampu mengatasi PSM, yang sebelum rangkaian pertandingan pekan ke-17 dimulai menduduki posisi teratas klasemen sementara Liga 1 2018, sebaliknya PSMS juru kunci.
Sebagaimana disiarkan secara langsung oleh OChannel pada Senin (23/7/2018), pertemuan antara dua tim yang merajai era Perserikatan ini berlangsung keras, tetapi tetap dalam batas sportivitas.
PSM sebagai tim tamu membuka keunggulan pada menit ke-9 melalui sundulan kepala Muhammad Rachmat memanfaatkan umpan lambung Rizky Pellu. Rachmat sempat memantulkan bola ke rumput lapangan sehingga menyulitkan kiper PSMS Abdul Rohim mengantisipasinya.
Namun, keunggulan tamu berjuluk Juku Eja tidak bertahan lama. Berselang 3 menit kemudian, kapten tim PSMS Legimin Raharjo melepaskan tendangan spektakuler dari jarak jauh sepertiga lapangan untuk menembus gawang PSM yang dikawal kiper Syaiful Syamsuddin, skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, saling bertukar serangan terus terjadi. Pada menit ke-69 sebenarnya PSMS mendapat peluang emas. Umpan matang bek sayap Marko Kabiay ditanduk dari jarak dekat oleh Wilfred Yessoh sambil menjatuhkan diri, tetapi bola melenting ke atas gawang.
PSMS akhirnya mampu berbalik unggul melalui eksekusi penalti bek Reinaldo Lobo pada menit ke-77. Wasit Mustofa Umarella menetapkan penalti untuk keuntungan PSMS setelah bek PSM Abdul Rahman mengganjal Antoni Putro Nugroho tepat di garis penalti.
Eksekusi penalti dilakukan dengan tenang oleh Lobo. Dia berhasil mengecoh kiper PSM Syaiful yang bergarak ke arah kiri gawang, sedangkan Lobo mengarahkan bola mendatar ke sudut kanan. Skor 2-1 untuk keunggulan Ayam Kinantan, julukan PSMS.
Di tengah upaya PSM untuk memberikan gol balasan, mereka malah kebobolan lagi. Legimin Raharjo kembali mengontribusi gol, tendangan mengarah tepah ke sisi dalam tiang kanan gawang PSM. Kiper PSM Syaiful sudah tepat mengantisipasi, tetapi laju bola terlalu deras sehingga dia gagal menepisnya.
Dengan kemenangan ini, PSMS keluar dari posisi juru kunci, naik satu setrip ke peringkat 17. Dengan nilai sama 18 dengan PS Tira, PSMS berhak di posisi 17 dan Tira di posisi 18, karena selisih gol PSMS lebih baik yakni -11 berbanding -15.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat PSM harus rela menyerahkan tampuk kepemimpinan klasemen sementara kepada Barito Putera yang sehari sebelumnya memetik satu poin setelah mengimbangi Persib dengan skor 2-2. Nilai PSM dan Barito sama-sama 28, tetapi Barito unggul selisih gol 5 berbanding 2.
Dalam pertandingan pekan ke-17 atau matchday terakhir putaran pertama lainnya yang juga digelar pada Senin ini, Persela dan Madura United berbagi skor imbang 1-1 dalam derby Jatim yang digeber di Stadion Surajaya di Lamongan.
Fahmi Al Ayyubi membuka skor untuk keunggulan tuan rumah Persela ketika pertandingan baru memasuki menit ke-11, tetapi Madura United mampu memberikan sebiji gol balasan melalui Zah Rahan Hrangar pada menit ke-24.
Dengan hasil itu, Madura United berada di posisi ketiga dengan nilai 26, sedangkan Persela di peringkat kesembilan dengan koleksi 24 angka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
