Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jerman Tersingkir, Joachim Loew: Kami Layak Keluar

Pelatih Jerman Joachim Loew mengakui Jerman layak tersingkir dari Piala Dunia 2018. Menurutnya, Jerman telah berusaha menciptakan banyak peluang sesuai latihan tetapi tidak mampu mencetak gol pada pertandingan.
Joachim Loew/Reuters-Fabrizio Bensch
Joachim Loew/Reuters-Fabrizio Bensch

Bisnis.com, JAKARTA--Pelatih Jerman Joachim Loew mengakui Jerman layak tersingkir dari Piala Dunia 2018. Menurutnya, Jerman telah berusaha menciptakan banyak peluang sesuai latihan tetapi tidak mampu mencetak gol pada pertandingan.

"Sulit menjelaskan mengapa. Kami bekerja keras dalam persiapan untuk turnamen, tetapi sepak bola yang begitu sering kami lihat tidak pernah terwujud. Kita layak keluar," ujarnya pada laman resmi DBF, Jumat (28/06/2018).

Loew menuturkan Jerman tidak bermain dengan kebebasan yang memaksa lawan untuk membuat kesalahan. Jerman menciptakan banyak peluang, tetapi gagal pada sentuhan akhir untuk mencetak gol.

"Sangat sulit untuk mengulangi prestasi seperti memenangkan Piala Dunia. Saya tidak dapat menemukan alasan mengapa kami gagal," tambahnya.

Low mengatakan ketika Swedia mengalahkan Meksiko, Jerman harus bereaksi secepat mungkin untuk meraih kemenangan. Dia mengakui tidak membayangkan Jerman akan kalah dari Korea Selatan.

"Saya tidak pernah membayangkan kami kalah dari Korea Selatan. Saya akan mengadakan pembicaraan besok untuk masa depan saya," tambahnya.

Jerman Tersingkir, Joachim Loew: Kami Layak Keluar


Seperti diketahui, Jerman secara mengejutkan dikalahkan 0-2 oleh Korea Selatan. Jerman yang membutuhkan kemenangan banyak menciptakan peluang tetapi tidak mampu mencetak gol.

Hasil negatif itu membuat Jerman tersingkir karena pada pertandingan lainnya, Swedia berhasil mengalahkan Meksiko sehingga kedua tim itu lolos dengan mengoleksi 6 poin.  

Jerman harus puas pada posisi juru kunci dengan perolehan 3 poin, sama dengan yang diraih oleh Korea Selatan yang sebelum pertandingan melawan Jerman sudah dipastikan tersisih dari penyisihan grup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Thomas Mola
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper