Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alan Pardew Ingin Bertahan Meski West Brom Terdegradasi

Pelatih West Brom Alan Pardew mengatakan dia berutang kepada klub dan berharap untuk tetap bertahan bahkan jika mereka terdegradasi dari Liga Primer Inggris pada akhir musim.
Alan Pardew/Reuters-Suzanne Plunkett
Alan Pardew/Reuters-Suzanne Plunkett

Bisnis.com, JAKARTA – Pelatih West Bromwich Albion Alan Pardew mengatakan dia berutang kepada klub dan berharap untuk tetap bertahan bahkan jika mereka terdegradasi dari Liga Primer Inggris pada akhir musim.

West Brom berada di posisi terbawah klasemen dengan 20 poin setelah tiga kemenangan, 11 seri, dan 17 kekalahan dan sangat memerlukan kemenangan dalam tujuh pertandingan tersisa untuk menyelamatkan musim yang suram.

Pardew, yang menggantikan Tony Pulis yang dipecat pada November, belum bernasib lebih baik dari pendahulunya tetapi ingin menebus kesalahan itu pada musim depan.

"Sejak saya datang ke sini saya merasa sedikit seperti saya berhutang pada klub sepak bola ini," kata Pardew kepada wartawan menjelang pertandingan Liga Primer Inggris pada Sabtu (31/3/2018) melawan peringkat tujuh Burnley.

"Hasil sejak saya berada di sini seharusnya lebih baik dan saya ingin kembali musim depan dengan skuar yang lebih mencerminkan cara saya bermain, dengan sedikit kekuatan menyerang," tuturnya.

West Brom telah memenangi satu pertandingan liga di bawah Pardew, 56 tahun, tetapi masalah di luar lapangan tidak membantu.

Klub memecat ketua John Williams dan kepala eksekutif Martin Goodman bulan lalu tak lama sebelum empat pemain diwawancarai oleh polisi Spanyol atas tuduhan pencurian taksi selama kamp pelatihan dengan cuaca hangat di Barcelona.

Pardew mengatakan West Brom harus menempatkan masalah mereka di belakang dan melihat untuk mengakhiri tujuh kekalahan beruntun.

"Kami fokus pada satu pertandingan pada satu waktu dan menang melawan Burnley pada Sabtu. Itu sesederhana seperti yang saya berikan kepada tim," tambah Pardew.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper