Bisnis.com, JAKARTA - PSMS Medan bakal melakoni pertandingan partai semi final Liga 2 kontra PSIS Semarang, di stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, 25 November 2017 mendatang.
Pelatih Kepala PSMS, Djajang Nurjaman, mengatakan skuad berjulukan Ayam Kinantan yakni bisa mengamankan tiket untuk tampil di kasta sepak bola tertinggi di Tanah Air, yakni Liga 1 pada musim depan.
"Lawan PSIS Semarang, saya optimis menang. Baik lewat waktu normal atau perpanjangan waktu maupun tendangan adu penalti kami yakin bisa menang," ujar Djajang di Bandung, Kamis, 23 November 2017.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengatakan Ayam Kinantan memang tidak lagi khas dengan gaya permainan kerasnya. Kini, I Made Wirahadi dan kawan-kawan mampu memainkan bola-bola pendek dengan penguasaan bola yang cukup baik kala berlaga di lapangan hijau.
"PSMS sekarang tidak lagi kental dengan permainan keras. Tapi sudah bisa bermain bola-bola pendek. Itu sesuai dengan keinginan saya, karena main pendek dan mengalir membuat serangan lebih variatif," kata eks pelatih Persib Bandung itu.
Namun, Djanur mengakui anak asuhnya bukan tanpa kekurangan. Menurut dia, PSMS masih lemah dalam hal penyelesaian akhir.
"Kekurangan PSMS tetap di penyelesaian akhir. Tapi tidak akan mengganggu target promosi ke Liga 1. Grafik permainan terus meningkat. Mereka bisa menerapkan skenario yang saya inginkan," katanya.
Tiga tim dari Liga 2 akan mendapatkan tiket promosi ke Liga 1 musim depan. Karena itu, PSMS Medan minimal harus merebut juara ketiga Liga 2 musim ini.
Prediksi PSMS Vs PSIS: PSMS Yakin Bisa Menang
Prediksi PSMS Vs PSIS: PSMS Yakin Bisa Menang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 hari yang lalu
Bank BJB (BJBR) Bicara Dividen dan Strategi Anorganik
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
13 jam yang lalu
Suporter Malaysia Ngamuk di Stasiun LRT
15 jam yang lalu