Bisnis.com, BANDUNG -- Pertandingan lanjutan Go-Jek Traveloka Liga 1 antara tuan rumah Persib vs Persela di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Rabu malam nanti diprediksi berjalan seru.
Hal itu karena posisi klasemen kedua tim tersebut tidak terpaut jauh. Saat ini posisi Persib berada di peringkat ke-12 sedangkan Persela berada satu tingkat di atasnya dengan raihan poin sama 19. Kedua pun ingin meraih kemenangan demi menaikan peringkat.
Di sisi lain, tim tuan rumah sedang dalam kondisi kelelahan pascamenjalani pertandingan di Madura dengan mengalami kekalahan 3-1. Sementara Persela Lamongan sedang dalam kondisi bagus setelah meraih kemenangan 3-1 atas Borneo FC pada pertandingan sebelumnya.
Dengan hasil tersebut, kedua tim dipastikan akan memberikan pertandingan terbaiknya guna menaikan peringkat ke papan atas klasemen.
"Waktu lawan Madura kemarin kami kecewa. Oleh karena itu, besok kami harus dapat tiga poin untuk menutup kekecewaan," kata pemain Persib, Tony Sucipto saat konferensi pers, kemarin.
Kendati Maung Bandung tengah mengalami kelelahan dan kekewaan. Namun Tony memastikan hal tersebut tak berdampak pada psikologis pemain. "Tak ada dampak psikologis dari kejadian di Madura, kami jadikan motivasi untuk ke depan," ucapnya.
Di lain pihak, pelatih Persela Herry Kiswanto menatap optimistis untuk pertandingan nanti. Menurutnya, kekalahan tandang Persib kemarin dijadikan modal tersendiri bagi timnya.
" Ini jadi modal tersendiri. Mudah-mudahan kami tidak kalah. Namun tentunya pertandingan nanti akan ramai karena sama-sama memperebutkan poin," ucap Herry Kiswanto.
Herry pun mengakui bahwa level permainan anak asuhnya berbeda jauh daripada tim tuan rumah. Kendati demikian, dia sudah menngingatkan anak asuhnya agar tidak takut terhadap tim besar.
"Kebersamaan adalah kunci permainan kami. Oleh karena itu kami mengandalkan kolektivitas, sama-sama berjuang. Intinya jangan takut sama tim besar, ujarnya.