Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia, melalui skuat LKG Panasonic, menargetkan menjadi semifinalis pada Gothia Cup di Swedia yang ditunjang pelatihan sejak 2 bulan lalu.
Tias Tano Taufik, pelatih Liga Kompas Gramedia (LKG) Panasonic U-14, mengatakan timnya terhitung telah cukup berlatih. Pada tahun ini persiapan tim sudah lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Dalam 2 bulan pelatihan kami telah melakukan enam uji coba, lima di antaranya menang dan hanya satu kali kalah dari Timnas U-16. Ini yang menjadikan kami lebih optimistis menghadapi kejuaraan ini," kata Tias kepada Bisnis pada Rabu (5/7/2017).
Tim LKG Panasonic diperoleh dari hasil seleksi dari liga LKG untuk menjadi wakil Indonesia yang ikut bertanding pada kompetisi Gothia Cup 2017 di Swedia.
LKG Panasonic U-14 berada dalam satu group dengan skuat tuan rumah Swedia yakni Boo FF, selain itu ada Floro SK dari Norwegia, dan Boyton Knights dari Amerika Serikat. "Tantangan awal kami adalah harus bisa lolos dari tahapan group," ungkapnya.
Gothia Cup 2017 adalah kompetisi sepak bola usia dini yang setiap tahun berlangsung di Swedia. Kompetisi ini diikuti 1.728 tim dari 82 negara dan akan digelar pada 16-22 Juli.
Penampilan terbaik tim Indonesia yakni menjadi finalis Gothia Cup pada 2013. Dalam final tersebut Indonesia kalah adu penalti saat melawan Slovenia.
Adi Prinantyo, Direktur LKG, mengatakan juara pertama tidak menjadi tujuan utama, namun hanya bonus bila tim bisa mendapatkannya. Hal yang penting adalah bagaimana para atlet bisa berkembang sebaik mungkin untuk bisa bermental dan memiliki skill layaknya seorang juara.
Pemusatan latihan dijadwalkan pada 5-10 Juli bertempat di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Pemilihan Lembang sebagai lokasi latihan demi adaptasi pemain dalam menghadapi cuaca dingin yang akan dihadapi tim ketika berada di Swedia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
