Bisnis.com, BANDUNG -- Persib Bandung berhasil meraih poin penuh saat menghadapi Persiba Balikpapan dalam lanjutan Go-Jek Traveloka Liga 1 pekan ke-10 di stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu malam.
Atas kemenangan 1-0 tersebut, Maung Bandung berhasil merangsek ke posisi enam klasemen sementara dengan raihan 16 poin. Kendati menang, ada sedikit rasa tidak puas yang dirasakan oleh pelatih Persib Djajang Nurdjaman.
Djajang Nurdjaman atau biasa disapa Djanur tidak puas bukan lantaran hasil yang didapat, akan tetapi kurang puas atas kinerja para pemain depan Persib.
"Kita menang dan dari awal sudah menguasai jalannya pertandingan. Tapi lini depan tumpul jadi aliran bola seperti tidak berarti," kata Djanur usai pertandingan.
Pada pertandingan kemarin, lini depan Persib diisi oleh Angga Febrianto dan Shohei Matsunaga. Dan terbukti, aliran bola yang diluncurkan lini tengah Persib sering kandas di lini depan.
"Ini kelemahan yang paling mencolok. Ini ketika aliran bola dari tengah sudah baik tapi di depan tidak ada pemain sehingga peluang demi peluang terbuang," ujarnya.
Meski Persib memiliki segudang pemain di lini depan seperti Cartlon Cole, Tantan, Sergio van Dijk dan kedua pemain tadi. Nampaknya Djanur belum begitu puas sepenuhnya.
Hal itu didasari dari catatan Persib yang baru mengoleksi sembilan gol dari sepuluh pertandingan. Bahkan gol-gol tersebut sering tercipta oleh pemain tengah bukan oleh pemain depan yang sudah menjadi tugasnya mencetak gol.
Kendati demikian, Djanur tetap merasa bersyukur dengan hasil yang diperoleh sehingga bisa membuat mental pemain Maung Bandung kembali naik.
"Dengan kemenangan tiga poin ini mudah-mudahan dapat mengobati mental yang kemarin jatuh. Terima kasih juga kepada para pemain walau masih ada kekurangan," jelasnya.
