Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Segera Tinggalkan Chelsea, Terry ke China, UEA, atau Bournemouth?

Satu sumber liga sepak bola AS Major League Soccer (MLS) berkata tidak ada tim liga itu yang mau mendatangkan mantan kapten Timnas Inggris John Terry.
John Terry/Reuters
John Terry/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Ketika John Terry mengumumkan akan meninggalkan Chelsea pada akhir musim ini, satu sumber liga sepak bola Amerika Serikat Major League Soccer (MLS) berkata tidak ada tim liga itu yang mau mendatangkan mantan kapten Timnas Inggris itu.

Terry, 36 tahun, yang sudah masuk tahun ke-22 bersama The Blues, tidak terlalu banyak dimainkan pada musim ini. Dia hanya tampil dalam 10 pertandingan Liga Primer Inggris.

Dia akan meninggalkan klubnya dalam status legenda klub. Terry sudah 713 kali tampil membela Chelsea, 578 kali menjadi kapten klub ini dan sudah merebut 14 gelar.

Terry sudah menyatakan ingin tetap bermain sepak bola, dan sejauh ini disebut-sebut akan bermain di MLS.

Tetapi seorang sumber MLS menyebutkan tidak ada klub MLS yang bersedia memenuhi tuntutan gaji yang dinilai terlalu tinggi oleh umumnya klub-klub MLS.

Bekas rekan-rekan satu timnya dari Inggris seperti Steven Gerrard, Ashley Cole, dan Frank Lampard telah pindah ke MLS saat mendekati puncak karir mereka. MLS juga tengah mendekati para pemain yang sudah berusia 30-an seperti bintang Manchester United Zlatan Ibrahimovic.

Tapi musim ini MLS cenderung mendekati para pemain muda karena dari 17 pemain yang masuk daftar rekrutan MLS hanya Jelle Van Damme dan Bastian Schweinsteiger yang berusia di atas 30.

Bos West Brom Tony Pulis pernah mengungkapkan tertarik menarik Terry. Klub Inggris lainnya yang meminati Terry adalah Bournemouth.

Terry juga diminati Liga Super China di mana dua mantan pelatihnya, Luiz Felipe Scolari dan Sven-Goran Eriksson, tengah melatih klub-klub China.

Terry juga mungkin pindah ke Uni Emirat Arab (UEA) di mana bekas rekan satu timnya Dan Petrescu tengah melatih Al Nasr.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters & Antara/ESPN
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper