Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LIGA CHAMPIONS: UEFA Larang Pendukung Legia Warsaw Dilarang ke Dortmund

Legia Warsaw terkena denda sebesar 80 ribu euro (87 ribu dolar AS) atas gangguan kerumunan dan pendukung mereka dilarang menyaksikan pertandingan Liga Champions di Borussia Dortmund pada 22 November, UEFA mengatakan pada Jumat (11/11/2016).
Suporter Borussia Dortmund/Reuters-Thilo Schmuelgen
Suporter Borussia Dortmund/Reuters-Thilo Schmuelgen

Bisnis.com, ZURICH -  Legia Warsaw terkena denda sebesar 80 ribu euro (87 ribu dolar AS) atas gangguan kerumunan dan pendukung mereka dilarang menyaksikan pertandingan Liga Champions di Borussia Dortmund pada 22 November, UEFA mengatakan pada Jumat (11/11/2016).

Insiden terjadi pada saat kekalahan 5-1 di Real Madrid pada 18 Oktober.

Badan sepak bola Eropa, UEFA, menambahkan bahwa fans tim Polandia ini juga untuk sementara dilarang menyaksikan dua pertandingan selanjutnya di kompetisi Eropa, menunda sanksi tambahan untuk masa percobaan satu tahun.

Pendukung Legia terlibat bentrokan dengan polisi di luar stadion Bernabeu pada bulan lalu dan akan kembali berlaga pada 2 November yang dimainkan di stadion tertutup karena gangguan kerumunan sebelumnya.

Ini adalah keempat kalinya mereka harus bermain di stadion tertutup di Eropa setelah mereka terkena tiga hukuman di Liga Europa sejak 2013.

Legia menjadi juru kunci Grup F Liga Champions dengan satu poin dari empat pertandingan, sembilan poin di belakang pemuncak Dortmund.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA/REUTERS
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper