Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FIFA: Gianni Infantino Usul 48 Tim di Piala Dunia

Presiden FIFA Gianni Infantino, yang terpilih dan dalam kampanyenya menjanjikan akan memperbanyak peserta putaran final Piala Dunia menjadi 40 tim, mengusulkan turnamen sepak bola akbar itu bisa melibatkan 48 tim.
Gianni Infantino/Reuters-Afolabi Sotunde
Gianni Infantino/Reuters-Afolabi Sotunde

Bisnis.com, BOGOTA - Presiden FIFA Gianni Infantino, yang terpilih dan dalam kampanyenya menjanjikan akan memperbanyak peserta putaran final Piala Dunia menjadi 40 tim, mengusulkan turnamen sepak bola akbar itu bisa melibatkan 48 tim.

Namun, dia mengusulkan bahwa 16 dari tim-tim yang berlaga itu akan pulang kandang setelah satu pertandingan babak sistem gugur, dan sisa turnamen akan dimainkan seperti sekarang dengan tahap grup berisi 32 tim, diikuti oleh fase sistem gugur.

Infantino mengatakan, keputusan akhir akan ditentukan oleh dewan FIFA pada Januari, seperti dilaporkan media Kolombia, dan seorang juru bicara FIFA memastikan bahwa laporan itu akurat.

"Ide ini akan ditemukan solusi terbaik, kami akan membicarakannya itu bulan ini dan kami akan memutuskan semuanya pada 2017," kata Infantino.

"Ide-ide mereka akan kami lihat dan kami putuskan mana yang terbaik," tambahnya.

Infitino mengatakan bahwa usulannya adalah membuat babak sistem gugur awal yang melibatkan pertandingan 32 tim yang dimainkan di negara tuan rumah, dan 16 tim pemenang dari itu melangkah ke tahap grup, selanjutnya 16 tim unggulan akan mendapatkan "bye" untuk masuk ke tahap grup, katanya.

"Ideal adalah 16 tim kualifikasi langsung menuju tahap grup dan 32 tim lainnya bertanding di tahap awal, di negara dimana Piala Dunia sedang dimainkan - mereka aan bertanding untuk sisa 16 tempat," katanya.

"Ini berarti kami tetap seperti Piala Dunia secara normal dengan 32 tim, namun 48 tim hanya untuk menyemarakkan saja," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA/REUTERS
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper