Bisnis.com, JAKARTA - Pusamania Borneo FC (PBFC) menjamu pemimpin klasemen sementara Madura United dalam lanjutan Indonesia/Torabika Soccer Championship (ISC/TSC) di Stadion Segiri di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, yang dijadwalkan berlangsung pada Jumat (30/9/2016).
Meskipun bertindak sebagai tuan rumah, menghadapi lawan yang tengah berstatus sebagai pemuncak klasemen jelas bukan pertandingan mudah. Meski begitu, Pesut Etam, julukan PBFC, tetap menargetkan meraih poin penuh.
Untuk mewujudkan ambisi tersebut, pelatih PBFC Dragan Djukanovic meminta para pemainnya untuk tampil agresif sebagaimana diperlihatkan ketika menaklukkan tuan rumah Persiba Balikpapan dalam derby Kaltim pada laga sebelumnya.
"Pemain harus tampil lebih agresif. Mereka harus lebih peka dan berkonsentrasi ketika berhadapan dengan pemain lawan. Saya yakin anak-anak akan menguasai jalannya pertandingan seperti pertandingan sebelumnya melawan Persiba Balikpapan," ujar Djukanovic, pelatih asal Montenegro.
Namun, dia pun mengaku menyadari bahwa tekad meraih kemenangan atas Madura United tidak akan mudah diwujudkan sekalipun bakal bermain di depan pendukungnya sendiri. Menurut mantan pemain Timnas Yugoslavia U-21 itu, Madura United dihuni pemain-pemain hebat.
"Mereka tim yang berkualitas dan tidak bisa ditebak. Banyak pemain-pemain hebat di sana yang wajib kami waspadai,” kata pelatih berusia 46 tahun itu, yang pernah bermain di berbagai klub di Prancis, Yugoslavia/Montenegro, Yunani, Swedia, Siprus, Jepang, sebagaimana dilansir website resmi ISC.
Melawan Madura United, PBFC bakal kembali diperkuat playmaker yang telah menciptakan lima assist dan tiga gol, Edilson Tavares. Dia dipastikan bisa kembali diandalkan usai terganjal sanksi akumulasi kartu kuning di laga sebelumnya.
Namun, bek tangguh Jad Noureddine masih akan absen akibat belum pulih dari cedera anterior cruciate ligament (ACL).
