Bisnis.com, BARCELONA - Setelah menorehkan rekor Spanyol dengan catatan 35 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi, pelatih Barcelona Luis Enrique menikmati laju menjelang akhir musim ini di mana timnya masih berpeluang meraih "treble" kedua secara beruntun.
Barcelona akan mengunjungi markas Eibar pada Minggu (15.00 GMT) dengan keunggulan delapan angka atas Atletico Madrid di puncak klasemen, dengan 11 pertandingan yang masih harus dimainkan.
Mereka memimpin 2-0 menjelang pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions melawan Arsenal pekan depan, dan akan menghadapi Sevilla di final Piala Raja pada 22 Mei.
Bagi Enrique, semua kerja keras yang dilakukan sepanjang musim telah membawa mereka ke titik ini.
"Sekarang adalah ketika bagian terindah musim dimulai, Anda berada di tempat yang Anda inginkan sejak awal, berjuang untuk gelar demi gelar," kata Enrique setelah kemenangan 5-1 atas Rayo Vallecano pada Kamis (3/3/2016).
"Kemudian kami harus melihat apa yang kami capai. Untuk saat ini, saya senang dengan bagaimana musim bergulir, semua pekerjaan telah membawa kami ke sini." "(Terdapat) sikap, intensitas, dan penyelesaian. Ketika Barca mampu untuk menjadi seperti menciptakan bahaya sejak menit pertama, dan sulit untuk menghentikan mereka," ucapnya kepada para pewarta.
Lini depannya yang tajam, yang diisi Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez total telah mengemas 62 gol di Liga Spanyol setelah Messi menyarangkan trigol pada Kamis.
Atletico, yang mengunjungi Valencia pada Minggu, belum menyerah mengejar gelar liga, kendati peluang mereka sangat tipis.
Pasukan Diego Simeone telah menang empat kali dan imbang satu kali pada lima pertandingan terakhirnya. Kemenangan 1-0 pada "derby" di Bernabeu pada akhir pekan silam membuat Real Madrid tertinggal 12 angka di peringkat ketiga.
Real, yang akan menjamu Celta Vigo pada Sabtu (17.00), telah diganggu sejumlah masalah cedera dan kebugaran, namun bek tengah Pepe memberi pujian kepada komitmen timnya ketika mereka berusaha melupakan kekalahan pada derby.
"Kami melakukan usaha yang besar, tim bekerja sangat keras, dari kiper sampai Borja Mayoral. Kami bangkit, para penggemar menuntut pekerjaan dan itulah yang kami lakukan... membasahi baju-baju kami dengan keringat," kata sang kapten, yang kembali dari cedera panjang di markas Levante pada Rabu, yang dimenangi Real dengan skor 3-1.
Pelatih Zinedine Zidane memiliki reputasi bagus untuk membawa pemain-pemain muda ke tim senior termasuk penyerang Mayoral, yang dimainkan untuk menggikan Karim Benzema yang cedera.
Gelandang Luka Modric (cedera pergelangan kaki) dan bek Marcelo (kelelahan otot) juga kembali berlatih pada Kamis, dan berpeluang kembali main saat melawan Vigo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
