Bisnis.com, JAKARTA -- PSM Makassar memberi isyarat mengikuti Piala Gubernur Kaltim yang rencana mulai digulirkan di Samarinda, Kalimantan Timur, 6-28 Februari 2016.
Hal ini menyusul adanya kesepakatan antara klub dan PT Liga Indonesia untuk menggelar Indonesia Super Competition (ISC), Maret hingga November 2016.
"Tapi saya belum bisa pastikan. Saya juga lebih dulu melakukan pembicaraan dengan pihak penyelenggara turnamen Piala Gubernur Kaltim," jelasnya.
Setelah adanya keputusan pelaksanaan ISC tersebut, tim baru PSM Makassar akan segera terbentuk. Termasuk penentuan pelatih yang bakal dilaksanakan pekan ini melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pagolona Sulawesi Mandiri.
Manajemen PSM Makassar sendiri memang telah berencana memulai program latihan sebagai persiapan mengikuti ISC pekan depan. Atau setelah penunjukan pelatih dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) minggu ini.
"Paling lambat Senin depan sudah latihan. Setelah ada pelatih yang ditunjuk yang kita tetapkan pada RUPS yang direncanakan pekan ini," katanya.
Sebelumnya, manajemen telah memutuskan tidak ambil bagian pada turnamen tersebut berhubung sifatnya jangka pendek yang dinilai tidak baik untuk tim. Namun adanya kesepakatan menggelar Indonesia Super Competition (ISC) yang sifatnya jangka panjang maka dinilai tepat.
Sebab turnamen Gubernur Kaltim dinilai cocok sebagai ajang sebagai ajang pemanasan atau pre season sebelum ISC digelar. Bahkan beberapa klub sudah memastikan bakal ikut berkompetusi di turnamen yang sebelumnya direncanakan Januari 2016 tersebut.
Turnamen Piala Gubernur Kaltim merupakan turnamen sepak bola sebagai rangkaian perayaan HUT Provinsi Kalimantan Timur ke-59. Salah satu yang menjadi daya tarik turnamen itu adalah soal hadiah yang bakal didapatkan oleh tim juara.
Juara pada turnamen ini bakal mendapatkan uang sebesar Rp1,5 miliar. Peringkat kedua mendapatkan Rp1 miliar, peringkat ketiga Rp500 juta, dan peringkat keempat Rp300 juta. Di samping itu, juga ada hadiah uang untuk pemain terbaik, top skor, dan pemain muda terbaik.
Bukan hanya itu, panitia penyelenggara juga akan menyediakan akomodasi, transportasi lokal, bantuan transportasi sebesar Rp100 juta, kepada masing-masing tim. Selain itu, setiap tim juga bakal mendapatkan match-fee (uang pertandingan) di setiap laga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
