Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp tak kuasa menahan kemarahannya setelah skuat asuhannya dihantam dengan skor 0-2 oleh tuan rumah West Ham United di stadion Boleyn Ground, London, dalam pertandingan pekan ke-20 Liga Primer Inggris.
Tim berjuluk The Reds tersebut tidak mampu menampilkan performa yang mengesankan seperti ketika mengalahkan Leicester City dan Sunderland masing-masing dengan skor 1-0 pada pengujung 2015.
Dua gol The Hammers masing-masing dicetak di babak pertama dan kedua oleh Michail Antonio dan Andy Carroll, yang membuatnya pelatih berkebangsaan Jerman itu murka.
"Hari ini bukan saat untuk kecewa. Ini adalah hari untuk marah pada diri kita sendiri. Kami mengusai bola tapi tak punya penyelesaian akhir. Pada saat yang paling menentukan, kami tidak pernah ada di posisi yang tepat," kata Klopp seusai pertandingan itu sebagaimana dilansir website resmi Liverpool.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu menambahkan, "Anda tidak bisa memenangi pertandingan dengan mengeluarkan 90 persen kemampuan atau 95 persen, tetapi harus mengeluarkan kemampuan terbaik, 100 persen, tidak kurang."
Gol pertama West Ham yang dicetak oleh Antonio berawal dari tekel sang pemain pada Alberto Moreno di sisi lapangan lainnya. Hanya 21 detik kemudian, dengan Moreno masih terkapar, Antonio sudah berselebrasi di dekat gawang Liverpool yang dikawal Simon Mignolet.
Klopp mengungkapkan Moreno tidak seharusnya mengerang kesakitan minta belas kasihan dari wasit.
"Jika tidak ada pelanggaran, anda seharusnya langsung kembali mengisi posisi anda. Tayangan ulang memang menunjukkan ada pelanggaran. Mungkin situasinya beda jika ada pelanggaran. Tapi reaksi kami setelah kebobolan sudah tidak benar," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
