Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fred Muda Tersandung Kasus Doping di Copa America

Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) menyatakan gelandang timnas Frederico Rodrigues de Paula Santos alias Fred positif menggunakan bahan terlarang hydrochlorothiazid selama mengikuti Copa America 2015 di Chile yang berakhir bulan lalu.
Frederico Rodrigues de Paula Santos/Shakhtar.com
Frederico Rodrigues de Paula Santos/Shakhtar.com

Bisnis.com, JAKARTA - Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) menyatakan gelandang timnas Frederico Rodrigues de Paula Santos alias Fred positif menggunakan bahan terlarang hydrochlorothiazid selama mengikuti Copa America 2015 di Chile yang berakhir bulan lalu.

Pemain berusia 22 tahun yang sehari-hari bermain untuk klub Ukraina Shakhtar Donetsk itu menolak telah menggunakan bahan yang termasuk kategori doping itu, yang termasuk salah satu jenis diuretik.

Fred sempat bermain di Copa America 2015 dalam laga pembuka saat Brasil menang 2-1 atas Peru. Ketika itu dia bermain hingga menit 75 sebelum digabtikan Roberto Firmino. Dia juga main pada babak pertama dalam laga kedua ketika Brasil kalah 0-1 dari Kolombia. Dia digantikan Philippe Coutinho saat babak kedua dimulai.

Menyikapi perkembangan negatif tersebut, CBF menambahkan dalam pernyataan resminya bahwa pemain muda tersebut akan mendapatkan dukungan untuk membersihkan namanya.

Belum diketahui secara persis bagaimana langkah yang dimaksudkan CBF itu, apakah memang benar-benar membantu talenta muda timnas negaranya untuk membersihkan nama ataukah akan mendorong ke langkah penyadaran dengan memberikan sanksi.

Sekadar informasi tambahan, Fred yang bermain untuk Shakhtar Donetsk ini baru enam kali bermain untuk Timnas Brasil dan berbeda dengan Fred yang punya nama lengkap Frederico Chaves Guedes yang telah berusia 31 tahun yang sehari-hari bermain untuk klub Fluminense.

Fred yang disebut terakhir ini berposisi sebagai striker dan telah bermain dalam 39 pertandingan untuk Timnas Brasil dengan mengontribusi 18 gol. Dia termasuk dalam bagian Timnas Brasil yang gagal di Piala Dunia 2014, tapi tidak termasuk skuat yang dikandaskan Paraguay di perempat final Copa America 2015.

Fred yang lebih muda yang tersandung kasus doping ini mulai belajar sepak bola yang benar pada usia 10 tahun bersama Atletico Mineiro dan kemudian berlanjut di Internacional. Pada 2012 dia mulai masuk tim utama Internacional dan hanya setahun berikutnya boyongan ke Shakhtar Donetsk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper