Bisnis.com, BANDA ACEH— Martunis,18, korban tsunami Aceh yang kini berlatih di klub ternama Sporting Lisbon, Portugal, teryata pernah ditolak masuk Timnas PSSI usia 17 tahun.
Kejadian ini dikisahkan Munawardi Ismail, abang asuh Martunis, Rabu (8/7/2015).Pada 2013 lalu, kata Munawardi, adiknya pernah mencoba mengikuti seleksi tim nasional U-17 di Banda Aceh.
“Tapi tidak lolos. Saat seleksi fisiknya dia tampak lelah, dia bilang malamnya bergadang,” jelas Munawardi.
Nasib baik akhirnya membawa Martunis ke Portugal. Dia diajak masuk akademi sepak bola Sporting Lisbon, Portugal. Sejak 29 Juni lalu, dia telah berada di sana.
Kedekatannya dengan Portugal berawal dari musibah tsunami Aceh 26 Desember 2004. Martunis selamat dari tsunami setelah terkatung-katung di laut selama 21 hari dengan baju seragam tim nasional sepakbola Portugal.
Dia ditemukan warga dan diserahkan kepada salah satu reporter televisi Inggris, Skynews, yang kebetulan berada di lokasi. Gambarnya kemudian menghebohkan dunia. Portugal pun menaruh simpati dan membantu.
Selanjutnya, Martunis diundang ke Portugal pada awal Juni 2005. Tak lama kemudian Cristiano Ronaldo mengunjungi Aceh untuk bertemu Martunis. Dalam beberapa kesempatan, dia kembali diundang ke Portugal dan juga Kanada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel